Kebijakan Presiden Bisa Dijegal, Kalau Masyarakat Hanya Tertuju ke Pilpres

- Editor

Rabu, 13 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dosen Komunikasi Politik STAIPI Bandung Nurdin Qusyaeri.

Dosen Komunikasi Politik STAIPI Bandung Nurdin Qusyaeri.

KABUPATEN BANDUNG,bipol.co – Dosen Komunikasi Politik Sekolah Tinggi Agama Islam Persatuan Islam (STAIPI) Bandung Nurdin Qusyaeri menegaskan mata masyarakat jangan hanya tertuju ke Pemilihan Presiden (Pilpres), namun juga harus memberikan perhatian ke Pemilihan Legislatiff (Pileg).

Menurutnya, perlu ada edukasi bahwa pileg juga sangat penting untuk menjaga stabilitas pemerintahan kedepannya.

“Misalkan presiden pilihannya menang dari kubu 01 tetapi parlemennya dikuasai pendukung 02 begitu juga sebaliknya. Sebab kalau berbeda nantinya akan memperkeruh kebijakan pemerintah kedepannya,” ucap Nurdin saat ditemui di Kabupaten Bandung, Selasa (12/03/2019).

Ia menambahkan, seandainya di Pemilu serentak ini mata hanya tertuju ke urusan pilpres saja, tentu akan memberikan ruang para caleg untuk melakukan kecurangan.

“Kan baru pertama kali pemilu sekarang di satukan dengan pilpres. Jadi maklum kalau masyarakat tertuju lebih ke pilpres. Bagi sebagian caleg ini kesempatan buat mereka yang ingin ‘main curang’ sebab mata masyarakat lebih tertuju ke urusan pilpres,” ungkap Nurdin.

Nurdin menambahkan, perlu adanya edukasi pentingnya pileg di negara kita. Apalagi dengan kondisi pemilu serentak sekarang.

“Sebab kebijakan Presiden bisa di jegal di parlemen. Kalau seandainya Presiden dan parlemennya tidak seirama. Tentu bagi masyarakat yang melek politik , ingin adanya satu irama antara pemenangan Presiden dengan kemenangan parlemen,” pungkasnya.[Alvian]

Berita Terkait

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun
Rieke Suryaningsih Resmi Jabat Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung
Bawaslu Kota Cimahi Terbitkan Surat Imbauan Masa Tenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 17:36 WIB

Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul

Kamis, 28 November 2024 - 10:04 WIB

Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB