Media Jangan ‘Berselingkuh’ Terhadap Parpol atau Paslon

- Editor

Kamis, 21 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dewan Pers.(net)

Dewan Pers.(net)

JAKARTA,bipol.co – Dewan Pers menyatakan insan pers memiliki peran sebagai salah satu entitas penentu kualitas Pemilu 2019 melalui pemberitaan yang berkualitas sesuai dengan etika jurnalistik.

“Untuk itu, pers perlu selalu diingatkan agar tetap mengacu etika jurnalistik dan bijaksana dalam memproduksi berita menjelang Pemilu 2019,” kata Wakil Ketua Komisi Hukum Dewan Pers, Jimmy Silalahi, dalam lokakarya Pemilu 2019 bertajuk “Masyarakat Pers Mengawal Pemilu yang Demokratis dan Bermartabat”, di Yogyakarta, Kamis.

Menurut dia, melalui pemberitaan yang sesuai dengan etika jurnalistik, masyarakat akan terbantu untuk memutuskan pilihan secara cerdas pada pemilu mendatang sehingga akan menghasilkan Pemilu yang berkualitas.

“Jadi, bukan hanya Pemilu yang berkualitas, melainkan juga hasil Pemilu yang berkualitas,” kata dia.

Setiap pemberitaan yang disajikan insan pers, khususnya tentang dinamika politik yang berkembang saat ini, lanjut dia, memiliki implikasi pada iklim kondisif keamanan di tengah masyarakat menjelang Pemilu 2019.

Silalahi berharap pers ikut mengedukasi masyarakat tentang prosedur pemungutan suara yang benar. Oleh sebab itu, dia juga berharap berita-berita yang disodorkan kepada masyarakat bukan hanya didominasi tentang pertarungan politik antarkubu pasangan calon presiden dan wakil presiden.

“Sekarang ini, saat ini seolah-olah pemberitaan hanya berisi pertarungan kata-kata antara kubu nomor urut 01 dan 02. Padahal, Pemilu 2019 ini bukan hanya untuk memilih pasangan calon presiden/wakil presiden saja, melainkan pemilu anggota legislatif,” katanya.

Karena memegang peran menentukan kualitas pemilu, awak media juga harus memegang prinsip imparsialitas atau tidak berpihak dalam memberitakan berbagai aspek mengenai dua pasangan calon presiden/wakil presiden.

“Media jangan sampai `berselingkuh` terhadap partai politik atau pasangan calon tertentu. Selain itu, juga jangan sampai memuat kampanye terselubung melalui pemberitaan,” katanya.

Lokakarya tentang pemilu yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) itu diikuti ratusan peserta yang terdiri atas mahasiswa dan insan pers di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pemilu 2019 diikuti dua pasangan calon presiden-wakil presiden, yaitu pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, dan pasangan nomor urut 01, Jokowi-KH Ma’ruf Amin.[ant]

Berita Terkait

Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang
Anton Ahmad Fauji Harap Hari Jadi ke-384 Kinerja Bedas Jilid 2 Lebih Nyata
Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”
H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi
AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa
Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit
Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 14:52 WIB

Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang

Selasa, 22 April 2025 - 13:21 WIB

Anton Ahmad Fauji Harap Hari Jadi ke-384 Kinerja Bedas Jilid 2 Lebih Nyata

Jumat, 18 April 2025 - 14:16 WIB

Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:37 WIB

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”

Selasa, 11 Maret 2025 - 17:23 WIB

H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi

Berita Terbaru

KESEHATAN

Cegah TBC, Dinkes Cimahi Gencarkan Active Case Finding (ACF)

Kamis, 24 Apr 2025 - 13:36 WIB