Sim Salabim, Sentosa Island Jadi ‘New Bali’

- Editor

Jumat, 22 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – Pengembang terbesar kedua di Singapura memberikan saran ke pemerintahannya, yaitu mengubah pulau miliarder Sentosa menjadi pusat wisata seperti Bali. Harga properti di Sentosa Cove, area perumahan yang terletak di pulau kecil laut selatan Singapura itu telah turun cukup tajam, di mana harga rumah turun sekitar 30% dari level tertingginya di tahun 2010.

Bahkan, saat pasar perumahan di negara itu mulai membaik di enam bulan awal tahun lalu, harga rumah di Sentosa tetap rendah. Kepala eksekutif City Developments Kwek Leng Beng merasa harus ada perubahan yang dilakukan untuk hentikan kerugian tersebut. “Sentosa dulu dirancang untuk kaum jetset dan orang kaya. Tapi, sang penggagas rupanya lupa tentang tren penerusnya. Saya menyarankan agar Sentosa diubah seperti Bali,” Kata Kwek, dikutip dari Straitstimes, Kamis (21/2/2019).

Mengutip the Straits Times, pulau Sentosa merupakan satu-satunya wilayah di Singapura yang memungkinkan orang asing membeli properti. Namun, dengan naiknya biaya materai dua kali lipat menjadi 20% sejak 2011 untuk pembeli internasional, dibandingkan hanya naik 3% untuk pembeli lokal, wilayah oasis tepi laut itu menjadi tidak diminati.

Akibatnya, rumah mewah seharga miliaran dolar tidak dihuni dan disepanjang Quayside Isle, deretan restaurant dekat pelabuhan, bisnis-bisnis, telah banyak ditutup. City Developments punya alasan kuat agar idenya ini sukses. Mengingat pada 2014 mereka dapat suntikan modal US$ 469 juta dari Blackstone dan CIMB untuk pengembangan proyek. Sebagai imbalannya, Blackstone dan CIMB mendapat bunga 5% selama 5 tahun dan setoran tunai dari proyek. City Developments  mengatakan kelompok itu sedang “bekerja dengan partnernya dalam upaya yang saling menguntungkan untuk restrukturisasi sebelum perjanjian berakhir pada Desember 2019.”

Kwek mengatakan wilayah non-perumahan di wilayah Sentosa lebih baik disewakan untuk tempat meeting dan konferensi. Sementara itu, hotel-hotel di pulau itu dan beberapa hotel baru yang baru dibuka, bisa menarik lebih banyak pengunjung. “Anda pergi ke Bali sekarang, itu sangat ramai. Pulau itu memiliki gunung api, masalah cuaca, masalah banjir dan macet. Kenapa itu bisa populer?” kata Kwek. (dgp)

 

 

Berita Terkait

Raih Predikat WTP, Bupati Bandung Apresiasi Kinerja Perumda Tirta Raharja
ASN BERCITRA Mendukung Pengembangan Pasar Rakyat
Target PAD Kab Bandung 2024 Tidak Tercapai, Kepala Bapenda: Karena Sumber Primadona Turun Drastis dan Situasi Politik
Agar Lebih Layak Dikonsumsi, Perumda Air Minum Tirta Raharja Gunakan Sistem WTP
Menteri Perumahan: BPHTB, PBG, dan PPN Rumah Dihapus Melalui Keputusan Bersama
Sri Mulyani Sebut PPN 12 Persen Hanya Berlaku untuk PPNBM, Stimulus Berlaku Bagi Kategori Ini
Ketua Komisi B Faisal Radi Harap Pemerintah Pusat Tinjau Lagi Rencana Penghapusan Pajak Daerah BPHTB dan PBG
bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:52 WIB

Raih Predikat WTP, Bupati Bandung Apresiasi Kinerja Perumda Tirta Raharja

Sabtu, 18 Januari 2025 - 10:08 WIB

ASN BERCITRA Mendukung Pengembangan Pasar Rakyat

Kamis, 16 Januari 2025 - 09:29 WIB

Target PAD Kab Bandung 2024 Tidak Tercapai, Kepala Bapenda: Karena Sumber Primadona Turun Drastis dan Situasi Politik

Selasa, 14 Januari 2025 - 08:38 WIB

Agar Lebih Layak Dikonsumsi, Perumda Air Minum Tirta Raharja Gunakan Sistem WTP

Sabtu, 11 Januari 2025 - 19:43 WIB

Menteri Perumahan: BPHTB, PBG, dan PPN Rumah Dihapus Melalui Keputusan Bersama

Berita Terbaru