BANDUNG, bipol.co – KPU Kota Bandung menyiapkan TPS khusus bagi masyarakat pemilih di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) dan Rumah Sakit Santosa Bandung. TPS-TPS tersebut sengaja disediakan agar pasien maupun masyarakat yang sakit bisa memberikan suaranya dalam Pemilu 2019.
Komisioner Divisi Data dan Informasi KPU Kota Bandung Adi Prasetyo menyatakan, pihaknya sebagai penyelenggara Pemilu memiliki komitmen untuk menjamin masyarakat mendapatkan hak pilihnya. Untuk itu, TPS khusus disediakan di rumah sakit agar mudah terjangkau.
“Alhamdulillah RSHS sangat antusias dengan adanya TPS khusus, ditambah tenaga dokternya yang banyak dan wellcome juga ke KPU untuk menjadi tenaga KPPS,” ujar Adi dalam kegiatan Bandung Menjawab, di Taman Sejarah, Kota Bandung, Selasa (9/4/2019).
Sementara untuk Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), KPU tidak menyediakan TPS khusus karena tidak banyak masyarakat di sekitarnya yang masuk menjadi DPT. Namun, ada beberapa warga yang memang terdata menjadi DPT di Lapas karena jarak rumah yang berdekatan.
“Tidak banyak warga yang berbasis DPT di Lapas. Seperti di Sukamiskin itu DPT nya hanya berjumlah tiga dan selebihnya dari pemilih Lapas,” ujarnya.
Dijelaskannya, tidak adanya TPS khusus di dalam Lapas lantaran pihak Lapas dinilai telah mampu menyediakan fasilitas pemilihan bagi narapidana maupun masyarakat yang terdata. Untuk itu, KPU hanya menyiapkan TPS khusus di rumah sakit.
“Tidak karena di Lapas ada TPS yang bisa mengcover. Kalau seperti di rumah sakit itu kan hanya melayani yang DPTB saja full,” ucapnya.**
Reporter: Iman Mulyono
Editor: Ude D Gunadi