Ini Keuntungan Nelayan Gunakan Aplikasi Smart Fishing

- Editor

Senin, 1 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Diskanlut Provinsi Jabar, Jafar Ismail.

Kepala Diskanlut Provinsi Jabar, Jafar Ismail.

BANDUNG,bipol.co – Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi (Diskanlut) Jawa Barat mengembangkan aplikasi untuk meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan. Aplikasi bernama smart fishing tersebut dinilai membantu karena mampu mendeteksi letak ikan.

Kepala Diskanlut Provinsi Jabar, Jafar Ismail mengungkapkan, dengan aplikasi smart fishing, maka para nelayan di Jawa Barat akan semakin mudah untuk mendapat ikan. Pasalnya, aplikasi tersebut mampu mengetahui dan mendeteksi posisi dan lokasi ikan secara akurat.

“Ikan ada di lintang berapa, derajat berapa itu bisa diketahui. Kita sudah uji coba di pantai Selatan dan Utara karena sebagian besar nelayan kecil,” kata Jafar di Bandung, Senin (01/07/2019).

Lebih lanjut, Jafar mengatakan, dengan aplikasi smart fishing para nelayan juga akan mendapat keuntungan lain, di antaranya ialah mengetahui jarak dan waktu tempuh menuju lokasi dengan kecepatan tertentu. Hal tersebut dinilai mampu mengurangi konsumsi BBM selama melaut.

“Jadi, nelayan kalau ke laut tidak mencari ikan tapi langsung menangkap ikan. Ada informasi ketinggian gelombang dan cuaca,” ujarnya.

Smart fishing sendiri merupakan aplikasi yang dikembangkan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) bersama Diskanlut Jabar. Aplikasi berbentuk layar monitor tersebut menggunakan teknologi satelit yang dapat mengirim informasi kepada nelayan.

“Harganya empat juta tapi karena baru uji coba maka kita berikan gratis. Kalau hasilnya sudah jelas nanti juga bayar sendiri,” kata dia.

Aplikasi tersebut telah diujicobakan pada kapal-kapal kecil di bawah 12 mill yang kurang efektif untuk menangkap ikan. Sementara, kapal-kapal besar di atas 30 Gross Tonnage (GT) dinilai tidak perlu menggunakan aplikasi tersebut lantaran memiliki teknologi yang memadai.**

Reporter : Iman Mulyono
Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB