Berdasarkan daftar terbaru dari Komite Pemilihan PSSI yang diterima di Jakarta, Rabu (2/10/2019, La Nyalla akan bersaing dengan lima nama lain sebagai bakal calon ketua umum PSSI.
Mereka adalah CEO Nine Sport Inc Arif Putra Wicaksono, Komisaris Jenderal Polisi Mochamad Iriawan, Chairman klub Liga Australia Brisbane Roar Rahim Soekasah, Sarman dan Yesayas Oktavianus.
Sanksi itu menjadi alasan FIFA untuk membekukan PSSI selama tahun 2015-2016. Nama La Nyalla sempat terseret kasus korupsi penyelewangan dana hibah, tetapi divonis bebas oleh hakim pada tahun 2016.
Di dunia sepak bola, La Nyalla diketahui pernah menjadi Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Timur, anggota Komite Eksekutif PSSI dan sempat aktif di Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang dibentuk pada Desember 2011.
Selain itu, dalam data sampai Rabu (2/10), ada pula penambahan empat nama untuk posisi bakal calon wakil ketua umum PSSI.
Gusti Randa, anggota komite eksekutif PSSI terkini, masuk ke dalam daftar bakal calon terbaru, bersama Ketua Asprov PSSI Jawa Timur Ahmad Riyadh, Sally Atyasasmi dan Wardy Ashari Siagian.
Pengumuman kandidat sementara akan dilakukan pada 9-13 Oktober 2019. Kemudian, waktu banding untuk para kandidat pada 10-16 Oktober 2019. Pengumuman hasil banding akan dilaksanakan pada 18 Oktober 2019.
Selanjutnya, pemberitahuan kepada anggota atas daftar calon tetap disepakati pada 23 Oktober 2019. Periode kampanye digelar pada 24-31 Oktober 2019.
Ada pun kongres pemilihan 15 anggota komite eksekutif (Exco) PSSI termasuk ketua umum akan digelar pada 2 November 2019. (ant)