Asdatu Perintahkan Aparat di Wilayah Tindaklanjuti Laporan Bencana

- Editor

Kamis, 2 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Asda I Kota Sukabumi, Andri Setiawan (menghadap kamera, kiri) dan Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan (menghadap kamera, kanan) menggelar pertemuan untuk menajamkan penanganan laporan bencana dari aparat wilayah.  (Foto Firdaus)

Asda I Kota Sukabumi, Andri Setiawan (menghadap kamera, kiri) dan Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan (menghadap kamera, kanan) menggelar pertemuan untuk menajamkan penanganan laporan bencana dari aparat wilayah.  (Foto Firdaus)

SUKABUMI, bipol.co-Asisten Sekda Kota Sukabumi Bidang Pemerintahan dan Hukum atau Asda I, Andri Setiawan memerintahkan aparat di wilayah yakni para lurah dan camat untuk menindaklanjuti laporan bencana dari masyarakat.

Dalam instruksinya, Andri menekankan, semua aparat di wilayah harus merespon cepat setiap informasi bencana dari warga.

“Sesuai perintah pimpinan daerah dan hasil rakor kewilayahan, para lurah dan camat harus menindaklanjuti laporan bencana dan bergerak cepat untuk menanggulanginya,” kata Andri di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Kamis (2/1/2020).

Dengan demikian, ujar dia, seluruh jajaran di wilayah harus dalam keadaan siaga I untk mengantisipasi bencana. Seterusnya, lanjut Andri, lurah dan camat bersama-sama BPBD menerapkan siaga I utuk menghadapi bencana dan berbagai kemungkinan yang terjadi.

“Dalam menyampaikan laporan kepada BPBD, aparat di wilayah harus memberikan informasi yang jelas disertai peta untuk memudahkan para petugas BPBD tiba di lokasi bencana,” ujar Asda I.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan mengatakan dalam rangka menindaklanjuti instruksi kepala daerah melalui Asda I, secara khusus jajarannya melakukan persiapan untuk menghadapi banjir dan longsor. BPBD juga akan bersinergi dengan aparat di wilayah serta Polri dan TNI.

Penanganan bencana, lanjut dia, harus dilakukan dengan sinergitas dan kerja sama semua unsur pemerintahan dan masyarakat. Saat ini di beberapa wilayah sudah mulai terjadi longsor seperti di Kelurahan Karangtengah dan Kelurahan Cisarua.

“Berdasarkan data dari BMKG, curah hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi terjadi antara bulan Januari dan Februari. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada saat hujan turun, terutama untuk mereka yang tinggal di bantaran sungai,” kata Asep.

 

Reporter   Firdaus

Editor       Deden .GP

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal
Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 08:17 WIB

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Berita Terbaru