Pembentukan PAN Reformasi Stigma Buruk Terhadap Amin Rais

- Editor

Jumat, 13 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Amien Rais. (net)

Amien Rais. (net)

KUPANG.bipol.co – Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Kupang, Dr Ahmad Atang MSi, mengatakan, pembentukan Partai Amanat Nasional (PAN) Reformasi akan membangun stigma buruk terhadap Amin Rais.

“Bagi saya, jika keinginan tersebut direalisasikan maka akan membangun stigma buruk terhadap Amin Rais, karena Amin Rais adalah PAN dan PAN adalah Amin Rais,” kata Atang di Kupang, Jumat (13/3), terkait usulan mengenai pembentukan partai baru, PAN Reformasi.

Mantan pembantu rektor I UMK itu menjelaskan, sejarah lahirnya partai politik di Indonesia adalah sejarah soal kekecewaan terhadap induk partai, karena ketidakpuasan terhadap proses politik di internal.

Sebut saja PDI Perjuangan yang lahir dari Partai Demokrasi Indonesia, Partai Hanura, Partai Gerindra, dan Partai NasDem lahir dari Partai Golkar.

Selain PDP lahir dari PDI Perjuangan, PBR lahir dari PPP, Partai Gelora lahir dari PKS dan Partai Matahari Bangsa (PMB) lahir dari PAN.

Para kader partai keluar dari partai induk, dan mendirikan partai baru, namun tidak semuanya berhasil eksis dalam peta politik nasional. Ada yang berhasil membangun partai seperti Partai Gerindra dan Partai Nasdem, tapi banyak juga yang gagal seperti Hanura, PMB, PDP dan PBR.

Artinya, wacana Amin Rais akan membantuk partai baru, yakni PAN Reformasi memiliki sejarah yang sama seperti sejumlah partai yang sudah lahir sebelumnya.

Namun, bagi Atang, jika keinginan tersebut direalisasikan, maka akan membangun stigma buruk terhadap Amin Rais.

Hal ini terjadi karena stereotip Rais adalah PAN dan PAN adalah Amin Rais. Kata Atang, dengan mendirikan PAN Reformasi sama artinya dengan “bunuh diri”.    (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun
Rieke Suryaningsih Resmi Jabat Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung
Bawaslu Kota Cimahi Terbitkan Surat Imbauan Masa Tenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 17:36 WIB

Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul

Kamis, 28 November 2024 - 10:04 WIB

Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB