Mang Oded: Tenaga Medis Tidak Akan Pernah Berjuang Sendiri

- Editor

Kamis, 9 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mang Oded bersama Forkopimda saat menyambangi RS Hasan Sadikin, Bandung, Kamis (9/4/2020).* humas pemkot bandung

Mang Oded bersama Forkopimda saat menyambangi RS Hasan Sadikin, Bandung, Kamis (9/4/2020).* humas pemkot bandung

BANDUNG, bipol.co —  Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, memastikan para tenaga medis tidak akan pernah berjuang sendiri untuk melawan wabah Covid-19. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan terus membantu memerangi Covid-19.

“Para petugas medis tidak akan pernah berjuang sendiri. Pemerintah bersama warga Kota Bandung akan selalu memberikan dukungan penuh,” kata Oded usai menyambangi RS Hasan Sadikin dan RS Paru dr. H. A. Rotinsulu Kota Bandung, Kamis (9/4/2020).

Oded mengakui, saat ini sejumlah rumah sakit kesulitan memperoleh alat pelindung diri (APD) untuk para tenaga medis. Oleh karenanya, Pemkot Bandung akan berusaha menyediakan APD.

“Dengan segala keterbatasan, kami memberikan APD (Alat Pelindung Diri) kepada mereka. Kami juga berkoordinasi dengan pusat, provinsi, dan kementrian agar bisa menghadirkan APD,” ujar Oded.

“Tanpa APD, bisa membahayakan bahkan menularkan virus lebih besar lagi. Karena itu koordinasi dengan berbagai pihak terus dilakukan oleh kita,” tambahnya.

Pemkot Bandung juga sedang berusaha menyediakan fasilitas penginapan bagi tenaga kesehatan. Pasalnya, ada beberapa kasus tenaga kesehatan ditolak kedatangannya oleh warga sekitar saat hendak pulang ke tempat tinggalnya.

“Kami juga ada kerja sama dengan Kemendikbud. Alhamdulillah PPPPTK IPA di Jalan Diponegoro menyediakan 90 kamar dengan 180 tempat tidur,” ucapnya.

PPPPTK TK-PLB yang berada di Jalan dr. Cipto juga bisa dipakai dengan kapasitas 34 kamar. Sedangkan untuk Orang Dalam Pengawasan (ODP) ada satu hotel yang siap untuk digunakan sebagai tempat karantina.

“Setelah mendengar cerita tenaga kesehatan ketika pulang ke tempat tinggalnya ada yang ditolak masyarakat, maka kami siapkan hal tersebut,” tutur Oded.* humas.bandung.go.id

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB