Warga Bandung Rela Berdesakan di Pasar untuk Dapat Daging Segar  

- Editor

Sabtu, 23 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

BANDUNG.bipol.co- Sehari menjelang Idul Fitri 1441 Hijriah atau Sabtu (23/5), sejumlah warga Bandung mengaku rela berdesak-desakan di pasar tradisional untuk berbelanja kebutuhan pokok khususnya daging segar untuk Lebaran.

Warga Desa Margahayu Tengah, Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung, Pia Andini menuturkan dirinya walaupun datang seusai shalat Subuh ternyata tetap harus rela berdesakan dengan warga lainnya saat berbelanja ke Pasar Sayati untuk mendapatkan daging segar.

“Kalau daging sapi atau ayam beku itu suka enggak seenak daging yang fresh. Jadinya mau enggak mau harus belanja hari ini,” kata dia.

Ia menuturkan masih ada masyarakat yang tak menghiraukan protokol Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) saat berbelanja di pasar tradisional seperti tidak pakai masker.

“Sudah mah berdesakan, eh masih saja ada warga yang enggak pakai masker,” kata dia.

Warga lainnya, Jeje, juga mengaku harus berdesakan dengan warga lainnya saat berbelanja kebutuhan pokok di Pasar Junti, Kabupaten Bandung.

“Wah ramai banget tadi pagi pasar. Ya itu mau enggak mau kita yang belanja harus rela berdesakan dengan pembeli lainnya,” kata dia

Ia juga terpaksa berbelanja ke pasar tradisional sehari menjelang lebaran karena ingin mendapatkan daging yang segar.  “Selain masih segar, kalau belanja di pasar tradisional bisa nawar harga,” kata Jeje.

Jeje memahami protokol kesehatan saat pandemi COVID-19  sehingga setelah sampai di rumah, dirinya tidak langsung masuk ke dalam rumah namun mencuci tangan dan kaki terlebih dahulu dengan sabun.

“Habis belanja, tadi di luar minta istri saya bawakan sabun. Terus cuci tangan sama kaki terus bilas baru berani masuk rumah. Setelah dalam rumah saya langsung mandi karena buat jaga-jaga saja kebersihan diri,” kata dia.   (net)

Editor     Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB