Era Normal Baru akan Dongkrak Permintaan Ekspor Perikanan

- Editor

Kamis, 4 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: Nelayan mengangkat ikan tuna sirip kuning saat dipindahkan ke mobil truk di pelabuhan perikanan Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Aceh (net)

Ilustrasi: Nelayan mengangkat ikan tuna sirip kuning saat dipindahkan ke mobil truk di pelabuhan perikanan Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Aceh (net)

JAKARTA.bipol.co- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) optimistis bahwa ekspor berbagai komoditas sektor kelautan dan perikanan bakal bangkit kembali pada masa normal baru yang ditandai dengan menggeliatnya kembali perekonomian nasional.

Direktur Jenderal Perikanan Budi daya KKP, Slamet Soebjakto, Kamis (4/6) mengatakan optimistis bahwa ekspor hasil produksi budi daya akan kembali bangkit memasuki era normal baru yang terindikasi dari tren permintaan pasar yang sudah mulai naik dan terbuka.

Market (pasar) mulai ada titik terang mulai kebuka. Mudah-mudahan di era new normal ini sumbatan rantai pasok bisa lancar, dengan demikian proses produksi di hulu akan kembali bergeliat,” ucap Slamet

Ia juga memastikan bahwa permintaan untuk pasar ekspor komoditas kelautan dan perikanan akan naik, bahkan bisa jadi akan lebih tinggi dibanding sebelumnya.

Hal tersebut, lanjutnya, karena pandemi COVID-19 dinilai telah memberikan dampak negatif pada suplai pangan. Oleh karena itu saat mulai masuk normal baru, diprediksi ada efek kejut terhadap permintaan, khususnya untuk komoditas ekonomi tinggi seperti ikan kerapu.

“Era new normal saya prediksi akan memberikan daya ungkit bagi permintaan ekspor. Tentu saat ini konsumen global sangat membutuhkan pangan termasuk ikan setelah sebelumnya suplai terganggu akibat penerapan lockdown di berbagai negara,” katanya.    (net)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB