Pemkot Bandung Terapkan PSBM di Kawasan Secapa AD

- Editor

Selasa, 14 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna. * ant.

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna. * ant.

BANDUNG, bipol.co – Pemerintah Kota Bandung resmi memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) tiga kelurahan di kawasan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD).

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengatakan tiga kelurahan itu yakni Keluharan Cisatu, Hegarmanah, dan Panorama. Penerapan PSBM di tiga wilayah itu sesuai dengan Peraturan Wali Kota (Perwali) nomor 40 tahun 2020.

“Ada cek point, semua warga masyarakat di sana kalau malam hari pukul 21.00 WIB akses masuknya akan ditutup sampai pukul 05.00 WIB pagi. Jadi mereka sudah tidak boleh lagi ada akses keluar masuk,” kata Ema di Bandung, Selasa.

Untuk siang hari, menurutnya, pengawasan akan tetap diberlakukan secara ketat. Setiap orang yang keluar dan masuk akan dicatat oleh tim Gugus Tugas kawasan tersebut.

“Jadi orang yang masuk daerah sana tidak sembarangan, akan dicatat,” katanya.

Meski dibatasi, menurut Ema, warga di kawasan tersebut masih bisa beraktivitas secara normal. Namun aktivitas tersebut hanya sebatas pergi kerja, berbelanja, dan hal lainnya yang berkaitan dengan keperluan penting.

“Tapi kalau sudah pukul 21.00 WIB mohon maaf, sudah tidak bisa kemana-mana, kecuali ada keperluan kedaruratan kesehatan,” katanya.

Dia pun tengah menyiapkan jaring pengaman sosial khusus di kawasan tersebut. Sejauh ini, pihaknya masih mencatat siapa saja warga yang membutuhkan bantuan sosial akibat PSBM.

“Kita ingin menekan seminimal mungkin tidak ada perluasan dan meningkatkan kewaspadaan juga jadi untuk radius di beberapa titik di sekitar Secapa ini oleh kita dikarantina,” kata dia.* ant.

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB