Keji, Seorang Pelajar Tewas Ditembak KKB di Kepala

- Editor

Jumat, 16 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.BIPOL.CO – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melancarkan aksinya. Seorang pelajar SMA di Kampung Tagaloa, Kabupaten Puncak Ilaga menjadi korbannya.

Aksi penembakan tersebut terjadi saat Tim Satgas Nemangkawi sedang berkonsentrasi menangani kasus di Beoga, Kabupaten Puncak.

Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Iqbal Al Qudussy menuturkan, korban atas nama Ali Mom merupakan pelajar kelas 1 SMAN I Ilaga. Peristiwa itu terjadi pada, Kamis 15 April 2021.

“Satgas Nemangkawi TNI Polri yang berada di distrik Ilaga sedang melakukan pengejaran KKB pelaku penembakan keji anak SMA Ilaga,” tutur Iqbal dalam keterangannya, Jumat (16/4).

Pada Kamis 15 April 2021 sekitar jam 07.00 WIT, korban menerima telepon dari orang tidak dikenal yang memintanya membelikan rokok dan pinang dan diantarkan ke Kampung Uloni, Ilaga, Kabupaten Puncak.

Korban kemudian mengantarkan barang belanjaan tersebut menggunakan sepeda motor. Namun, setibanya di pinggir jalan Kampung Uloni, dia langsung ditembaki dengan menggunakan senjata api sebanyak dua kali di bagian kepala.

“Korban tewas di TKP sementara sepeda motor yang digunakan korban dibakar oleh orang tidak dikenal,” bebernya.

Berdasarkan penelusuran, didapati identitas tersangka atas nama Lerrymayu Telenggen. Lerrymayu mengabarkan kepada Legakak Telenggen lewat SMS bahwa dirinya telah melakukan penembakan terhadap Ali Mom.

Namun, dia menyebut tidak mengetahui korban adalah sipil atau aparat keamanan.
“Melalui hasil komunikasi tersebut dapat disimpulkan bahwa Lerrymayu salah tembak dan mengira korban adalah aparat keamanan yang kemudian ditembak saat korban mengantarkan pinang dan rokok,” tandas Iqbal.

Jenazah korban sudah dievakuasi ke kediamannya di Jalan Pinggir Kampung Lambet, Ilaga, Kabupaten Puncak, pagi tadi.

Berita Terkait

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan
Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum
Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong
Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas
Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum
Wamen Komdigi Nezar Patria Dukung usut Tuntas Jaringan Judi Online
Tom Lembong Jadi Tersangka Karena Kebijakan, Pakar Hukum Pidana Nilai Kejaksaan Keliru
Diduga Hanya Gegara Beri Izin Tom Lembong Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 13:29 WIB

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan

Kamis, 28 November 2024 - 19:50 WIB

Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum

Rabu, 20 November 2024 - 17:11 WIB

Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong

Rabu, 13 November 2024 - 07:53 WIB

Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas

Senin, 4 November 2024 - 15:27 WIB

Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB