Presiden Resmikan Peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RSP-PU di Jakarta

- Editor

Senin, 6 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi  saat meresmikan Peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RSP-PU), di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin (06/05/2024). (Foto: Humas Setkab/Jay)

Presiden Jokowi  saat meresmikan Peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RSP-PU), di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin (06/05/2024). (Foto: Humas Setkab/Jay)

BIPOL.CO, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan Penyelenggara Utama (RSP-PU), di Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin (06/05/2024). Presiden mengatakan pemenuhan dokter spesialis akan mendukung bonus demografi Indonesia, yang diperkirakan terjadi pada 10-15 tahun ke depan.

Presiden menyatakan ketika bonus demografi terwujud maka, Indonesia akan memiliki 68 persen penduduk usia produktif.

“Tetapi, 68 persen usia produktif itu percuma, akan percuma kalau kesehatannya tidak baik. Oleh sebab itu, betul-betul, mati-matian kita harus menyiapkan ini, harus merencanakan ini, harus merombak hal-hal yang kurang, harus kita perbaiki, semuanya,” ujarnya.

Presiden menyampaikan sangat senang, dalam enam bulan alat kesehatan yang dikirimkan sangat berguna di rumah sakit dan puskesmas yang ada di daerah, seperti MRI, sudah ada mammogram, sudah ada cath lab.

Namun, dalam menangani dokter spesialis yang masih sangat kurang, Presiden menegaskan perlu adanya terobosan untuk memperbanyak dokter spesialis yang sangat dibutuhkan oleh penduduk di provinsi-provinsi kepulauan seperti yang disampaikan oleh Menteri Kesehatan.

“Tadi disampaikan oleh Menteri Kesehatan, ada 24 fakultas kedokteran dan ada 420 rumah sakit. Oleh sebab itu, dua mesin ini harus dijalankan bersama-sama agar segera menghasilkan dokter spesialis yang sebanyak-banyaknya dengan standar-standar internasional,” ujar Kepala Negara.

Kepala Negara menyampaikan bahwa, saat ini Indonesia hanya mampu menghasilkan 2.700 dokter spesialis, sedangkan kebutuhan saat ini 29 ribu dokter spesialis.

“Artinya, memang sangat kurang sekali. Ditambah lagi, masih ada tambahan, distribusinya yang tidak merata. Rata-rata dokter spesialis itu ada di Pulau Jawa dan di kota, 59 persen dokter spesialis itu terkonsentrasi di Pulau Jawa, 59 persen. Oleh sebab itu, sekali lagi harus ada terobosan, kita harus membuka terobosan.” ujarnya.

Selain itu, Presiden menyampaikan bahwa, rasio dokter di Indonesia masih berkisar 0,47 dari 1000 penduduk. Indonesia mendapatkan peringkat ke-147 di dunia dan peringkat ke-9 di ASEAN.

Turut mendampingi Presiden dalam acara peresmian diantaranya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (KS/ABD)

Berita Terkait

PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Bandung Siaga 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025
Wagub Erwan Tinjau Arus Mudik di Terminal Ciakar Sumedang
Museum Pers Jawa Barat Segera Berdiri di Kota Bandung
Jabar Kejar Target Investasi Rp270 Triliun di 2025
Amanda Soemedi Apresiasi Buku Bunga Setaman Karya TP PKK Kabupaten Cirebon
Bey Machmudin Apresiasi Respon Cepat BPBD Jabar Terhadap Bencana
Bey Hadiri Pengumuman Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Terpilih
Malam Puncak Anugerah Kebudayaan Tahun 2024 Kota Cimahi
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:08 WIB

PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Bandung Siaga 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025

Jumat, 28 Maret 2025 - 16:37 WIB

Wagub Erwan Tinjau Arus Mudik di Terminal Ciakar Sumedang

Senin, 24 Februari 2025 - 19:47 WIB

Museum Pers Jawa Barat Segera Berdiri di Kota Bandung

Selasa, 11 Februari 2025 - 20:01 WIB

Jabar Kejar Target Investasi Rp270 Triliun di 2025

Jumat, 24 Januari 2025 - 17:58 WIB

Amanda Soemedi Apresiasi Buku Bunga Setaman Karya TP PKK Kabupaten Cirebon

Berita Terbaru

Balai Chakri Mahaprasad di Istana Raja di Bangkok. (Via Wikipedia)

INTERNASIONAL

Pangeran Thailand Jadi Tukang Kebun di Bandung

Minggu, 6 Apr 2025 - 14:56 WIB