Menteri Budi Arie: EWS TV Digital dan DPIS Perkuat Sistem Informasi Bencana

- Editor

Selasa, 24 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi saat peresmian Sistem Penyebaran Informasi Bencana melalui DPIS dan EWS Siaran TV Digital di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Senin (23/09/2024). Foto: Humas Kementerian Kominfo.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi saat peresmian Sistem Penyebaran Informasi Bencana melalui DPIS dan EWS Siaran TV Digital di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Senin (23/09/2024). Foto: Humas Kementerian Kominfo.

BIPOL.CO, KAB.BADUNG – Pemerintah memperkuat sistem informasi bencana untuk mendukung penyebarluasan informasi dini kejadian bencana.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menekankan sistem penyebaran informasi dini kejadian bencana atau Early Warning System (EWS) melalui TV digital dan Disaster Prevention Informatian System (DPIS) menjadi salah satu solusi memperkuat layanan informasi kebencanaan di Indonesia.

“Kita menyaksikan sebuah momentum bagi penguatan pencegahan dan mitigasi bencana di Indonesia,” tandasnya dalam Peresmian Sistem Penyebaran Informasi Bencana melalui DPIS dan EWS Siaran TV Digital di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Senin (23/09/2024).

Menteri Budi Arie menjelaskan informasi bencana melalui DPIS akan disampaikan atau diteruskan kepada semua petugas, relawan kebencanaan atau kedaruratan dari tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten dan kota. DPIS merupakah hibah Pemerintah Jepang untuk menyiapkan suatu sistem penyebaran informasi bencana dalam rangka antisipasi dan penanganan yang cepat dan optimal.

“Sedangkan EWS TV Digital merupakan sistem penyebaran informasi bencana melalui siaran televisi digital berdasarkan kode pos di wilayah-wilayah yang terdampak bencana dan langsung bisa diakses masyarakat melalui siaran televisi digital,” jelasnya.

Menurut Menkominfo, Sistem EWS yang memanfaatkan jangkauan layanan TV digital bisa menjangkau sekitar 76% populasi di Indonesia. Sistem tersebut memberikan informasi langsung dari otoritas deteksi dini kebencanaan dan ditayangkan pada layar TV digital dengan mengenterupsi siaran yang ditonton oleh masyarakat.

“DPIS dan EWS TV digital yang sebentar lagi akan segera diimplementasikan ini merupakan sistem yang saling melengkapi. Dan akan mendukung sistem EWS eksisting melalui SMS Blasting, perlu digaris dibawahi bahwa info kebencanaan ini hanya disebarkan kepada masyarakat terdampak,” jelasnya.

Kementerian Kominfo telah melakukan ujicoba sistem EWS TV Digital bersama semua penyelenggara multipleksing (MUX), vendor perangkat TV Digital serta vendor Set Top Box (STB) yang didukung oleh kementerian dan lembaga seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Badan Nasional Penanggulanganan Bencana, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jakarta.

Menteri Budi Arie mengingatkan bahwa implementasi sistem informasi kebencanaan ini perlu ditindaklanjuti dengan sosialisasi secara masif.

“Karena hal ini penting agar masyarakat bisa terhindar dari segala permasalahan dalam kebencanaan, masyarakat bisa mengetahui langkah-langkah keselamatan yang harus dilakukan apabila menerima pesan peringatan dini kebencanaan di layar televisi,” tuturnya.

Dalam peresmian, Menkominfo Budi Arie didampingi Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Wayan Toni Supriyanto, serta Staf Khusus Menteri Dedy Permadi dan Daniel Hutagalung.

Tampak hadir pula Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno, Komisioner KPI Pusat Bidang Pengawasan Isi Siaran Aliyah, Chief Representative JICA Indonesia Office Takeda Sachiko dan Deputy Senior Vice President Head of First Public Sector NTT Data Japan Corporation Ken Ueda, serta perwakilan kementerian, lembaga, dan Pemerintah Provinsi Bali.**

Berita Terkait

Permudah Respons Bencana, Menteri Budi Arie Luncurkan SNPDK
Kabar Duka, Artis dan Politikus Marissa Haque Meninggal Dunia
Komeng Jadi Anggota DPD RI, Begini Candaan Komedian Ini Usai Dilantik
Presiden Jokowi Hadiri Pelantikan Anggota DPR, DPD, dan MPR RI 2024-2029 di Gedung Nusantara, Jakarta
Presiden Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti
Kadis Kominfo Jabar Ika Mardiah Berbagi “Best Practice” di Seminar Seri III ASKOMPSI 2024
Tinjau RSUD dr. Abdul Rivai di Berau, Presiden Jokowi Dorong Peningkatan Fasilitas Kesehatan
Presiden Jokowi Tinjau Ketersediaan Beras dan Serahkan Bantuan Pangan di Tanah Grogot
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:28 WIB

Permudah Respons Bencana, Menteri Budi Arie Luncurkan SNPDK

Rabu, 2 Oktober 2024 - 08:23 WIB

Kabar Duka, Artis dan Politikus Marissa Haque Meninggal Dunia

Selasa, 1 Oktober 2024 - 21:35 WIB

Komeng Jadi Anggota DPD RI, Begini Candaan Komedian Ini Usai Dilantik

Selasa, 1 Oktober 2024 - 19:11 WIB

Presiden Jokowi Hadiri Pelantikan Anggota DPR, DPD, dan MPR RI 2024-2029 di Gedung Nusantara, Jakarta

Selasa, 1 Oktober 2024 - 13:16 WIB

Presiden Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti

Berita Terbaru

Olahraga

Jabar Bertekad Sandingkan Gelar PON dan Peparnas

Kamis, 3 Okt 2024 - 16:27 WIB

Beberapa Bobotoh sempat menemui pemain, pelatih dan ofisial PERSIB di hotel tempat menginap tim, Rabu, 2 Oktober 2024. (PERSIB.co.id/M. Jatnika Sadili)

Olahraga

Demi Dukung Persib Bobotoh Pergi ke Cina

Kamis, 3 Okt 2024 - 15:40 WIB