Gubernur Jabar Rotasi Sejumlah Pejabat

- Editor

Kamis, 27 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, KAB. KARAWANG –   Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi merotasi dan mengangkat sejumlah pejabat eselon II setingkat kepada dinas, kepala biro, staf ahli Gubernur.

Total ada 15 PNS dalam jabatan pimpinan tinggi (JPT) yang menempati posisi baru. Pelantikan dan pengangkatan jabatan dilakukan di Karawang International Industrial City (KIIC), Kamis (27/3/2025).

Menurut Gubernur, rotasi PNS di pemerintahan suatu keniscayaan dan selalu ada hikmah dan manfaat yang menyertainya. PNS telah disumpah bersedia ditempatkan dan bertugas di mana pun kapan pun. Integritas, loyalitas kepada pimpinan, dan pengabdian kepada masyarakat perlu dikedepankan.

“Kerja dengan saya tentu capek, banyak gagasan tiba-tiba dan harus diwujudkan. Tetapi yakinlah bahwa selalu ada solusi,” ujar Dedi Mulyadi.

Gubernur mengapresiasi kinerja dan kontribusi para pejabat yang dirotasi selama bertugas di jabatan lama.

“Saya ucapkan terima kasih, selamat bekerja, kita semua bekerja untuk kebaikan masyarakat Jawa Barat,” katanya.

Sejumlah pejabat eselon II yang bergeser posisi antara lain Mas Adi Komar dari Kepala Biro Administrasi Pimpinan, kini Kepala Diskominfo. Adapun posisi Kepala Biro Adpim kini diamanahkan kepada Akhmad Taufiqurrachman.

Kemudian Ika Mardiah yang sebelumnya menduduki kursi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, kini mendapat posisi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Wahyu Mijaya semula Kepala Dinas Pendidikan kini berposisi Kepala Bekesbangpol.

Pendidikan Bela Negara bagi ASN

Di sela pelantikan dan pengangkatan sejumlah pejabat, Gubernur Dedi Mulyadi mencetuskan pendidikan bela negara bagi ASN Pemda Provinsi Jabar. Bela negara bagi ASN akan dilakukan Juni 2025.

“Saya sudah minta ke Pak Sekda (Herman Suryatman) di bulan Juni nanti ASN ada pendidikan bela negara, dilatih sama tentara sama polisi,” kata Dedi Mulyadi.

Pendidikan bela negara bagi ASN, kata Dedi, bagian dari pembentukan integritas. Lebih lanjut, Dedi juga meminta BKD mengumumkan tidak saja ASN yang berkinerja terbaik setiap bulannya, tapi juga yang berkinerja terburuk.

Ini diperlukan sebagai bentuk motivasi kepada para ASN agar konsisten mempertahankan kinerja terbaiknya. Selain itu, penilaian performa juga penting sebagai bentuk penyelarasan antara tunjangan yang diterima dan kinerja yang ditampilkan para ASN.

“Nanti dalam setiap bulan kepala BKD mengumumkan ASN yang paling rajin dan produktif, dan ASN yang kedul atau bekinerja kurang maksimal,” kata Dedi.

“Umumkan, di setiap OPD harus diumumkan,” tegasnya.**

Berita Terkait

Sebutan Kantor Gubernur di Lima Wilayah Jawa Barat
Ketersediaan Pangan di Jabar Selama Ramadan dan Idul Fitri Surplus
Sekda Jabar Cek Pemberian Insentif Penarik Becak dan Kusir Delman di Cirebon
Sekda Herman Suryatman Tinjau ‘Rest Area’ di Cirebon
Pemkot Cimahi Berangkatkan Ratusan Masyarakat Peserta Cimahi Mudik Hepi Tahun 2025
Wali Kota Cimahi Hadiri Pawai Budaya dan Gelaran Ogoh-Ogoh
RK Mengaku Hanya Satu Kali Bertemu, Lisa Siap Pasang Badan dan Tes DNA
Bupati Sumedang Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Disposal Cihamerang
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 14:45 WIB

Sebutan Kantor Gubernur di Lima Wilayah Jawa Barat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 23:25 WIB

Ketersediaan Pangan di Jabar Selama Ramadan dan Idul Fitri Surplus

Sabtu, 29 Maret 2025 - 23:22 WIB

Sekda Jabar Cek Pemberian Insentif Penarik Becak dan Kusir Delman di Cirebon

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:53 WIB

Pemkot Cimahi Berangkatkan Ratusan Masyarakat Peserta Cimahi Mudik Hepi Tahun 2025

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:23 WIB

Wali Kota Cimahi Hadiri Pawai Budaya dan Gelaran Ogoh-Ogoh

Berita Terbaru

NEWS

Sebutan Kantor Gubernur di Lima Wilayah Jawa Barat

Minggu, 30 Mar 2025 - 14:45 WIB