KOTA BANDUNG – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Jawa Barat terus berbagi kepedulian selama Ramadan, dua tim TP-PKK Jabar menyambangi dua pusat pelayanan sosial sekaligus, Rabu (26/3/2025)
Tim pertama menuju Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pusat Pelayanan Sosial (Pusyansos) Griya Lanjut Usia di Ciparay, Kabupaten Bandung. Tim kedua berbagi kepedulian di Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung di Cidadap, Kota Bandung.
Dua tim berangkat pukul 09.00 WIB dari Sekretariat TP-PKK Jawa Barat. Tim pertama dipimpin Ketua Kelompok Kerja II TP-PKK Jawa Barat Ari Antari Ratna Dewi. Adapun Tim kedua dipimpin Sekretaris I TP-PKK Jawa Barat Lisa Avianty.
Masing-masing tim membawa bantuan berupa 50 paket kebutuhan pokok untuk dibagikan kepada penghuni pusat pelayanan yang dituju.
Sekretaris I TP-PKK Jawa Barat Lisa Avianty menjelaskan, saat ini Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung dihuni 80 anak asuh berbagai jenjang usia. Dari jumlah tersebut, 40 orang di antaranya merupakan murid SMA/SMK. Sisanya masing-masing 15 murid SD dan 25 murid SMP. Sementara itu, Pusyansos Griya Lansia Ciparay dihuni 140 orang lansia.
“Hari ini kami keluarga besar PKK Jawa Barat berbagi dengan saudar-saudara kita yang tinggal di pusat pelayanan sosial milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kami membawa bingkisan berupa bahan kebutuhan pokok dan makanan kecil untuk mereka yang tinggal di sana. Mudah-mudahan bisa menjadi bekal merayakan Lebaran di masing-masing panti,” kata Lisa di sela kunjungan ke Satuan Perlindungan Sosial Anak Ciumbuleuit.
Ketua TP-PKK Jawa Barat Siska Gerfianti yang memantau kegiatan di sela kegiatannya mendampingi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di titik mudik ramah anak Rest Area KM 57 Jalan Tol Jakarta-Cikampek mengatakan, PKK senantiasa memberi perhatian kepada mereka yang kurang beruntung.
Melalui kegiatan bakti sosial ini, Siska berharap mereka yang tinggal di panti atau tempat pelayanan sosial tidak kehilangan momen kehangatan Idulfitri.
“Berkumpul bersama keluarga besar di rumah itu merupakan berkah sekaligus kemewahan bagi kita saat merayakan Lebaran. Kita harus bersyukur masih bisa menikmati suasana Lebaran di rumah. Nah, kepedulian kita untuk berbagi kepedulian bersama dengan warga panti merupakan cara kita untuk berbagi kebahagiaan dan keberkahan,” ucapnya.
Siska menjelaskan, kegiatan berbagi selama Ramadan tak hanya dilakukan TP-PKK Jawa Barat. Kegiatan serupa juga dilakukan TP-PKK di kabupaten dan kota dengan sasaran yang disesuaikan dengan kondisi setempat.
“Kami mendapatkan laporan dari para Ketua TP-PKK Kabupaten/Kota bahwa mereka aktif melaksanakan kegiatan bakti sosial. Bentuknya beraneka ragam sesuai kemampuan masing-masing daerah dan target sasaran penerima bantuan,” ujarnya.
“Alhamdulillah keluarga besar PKK bisa terus berbagi kepedulian dan keberkahan kepada sesama selama Ramadan. Hatur nuhun untuk para Kesayangan di kabupaten dan kota se-Jawa Barat,” katanya.
Siska juga menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada warga panti pada dasarnya berasal dari masyarakat Jawa Barat yang dititipkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Bantuan tersebut didistribusikan melalui sejumlah unit kerja atas arahan Gubernur Dedi Mulyadi. Dengan demikian, Gubernur berharap seluruh warga Jawa Barat bisa merayakan Lebaran dengan penuh suka cita.
“TP-PKK Jawa Barat selalu siap menjadi perpanjangan tangan kebaikan. Alhamdulillah kolaborasi kebaikan ini menjadikan setiap kepedulian bisa sampai kepada yang berhak,” ucapnya.*”
