Soal Perempuan dan Kloset Dibongkar Belum Tentu Benar

- Editor

Senin, 4 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Politikus Partai Demokrat Andi Arief.(ist)

Politikus Partai Demokrat Andi Arief.(ist)

JAKARTA,bipol.co – Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi M. Iqbal mengatakan, politikus AA digrebek di dalam kamar hotel di Jakarta Barat, Minggu (3/3/2019) pukul 18.30 WIB sendirian dan tidak terdapat seorang perempuan di dalam kamar tersebut.

“Pada saat penggerebekan tidak ada (perempuan). Itu sedang kami dalami apakah sudah ‘check out’ atau tidak. Tunggu saja, nanti ada keterangan lebih lanjut mungkin,” kata M. Iqbal dalam konferensi pers di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/3/2019).

Iqbal menyebutkan adanya informasi yang beredar seolah pesan dari pihak kepolisian belum tentu kebenarannya dan mungkin diimbuhi dengan informasi bohong.

Selain soal adanya perempuan dalam kamar hotel, informasi beredar soal kloset yang dibongkar karena upaya penghilangan barang bukti juga disebutnya tidak benar.

“Itu ‘kan beredar foto (kloset) dicopot. Sekali lagi itu semua belum tentu benar. Jadi, saya sampaikan tidak ada upaya-upaya menghilangkan barang bukti,” ucap Iqbal.

Kronologi penangkapan, kata dia, petugas mendapatkan informasi dari masyakat tentang adanya pengguna narkoba di salah satu kamar hotel di kawasan Jakarta Barat.

Setelah penyelidikan, pemetaan, dan pengintaian, penyidik Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse dan Kriminal Polri menggerebek dan menangkap AA.

Penyidik mengamankan beberapa barang bukti yang ada dalam kamar hotel, yakni diduga seperangkat alat untuk menggunakan narkotika.

Sabu-sabu tidak ditemukan dalam kamar tersebut. Akan tetapi, hasil tes urine AA positif mengandung metaphetamine.[ant]

Berita Terkait

Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas
Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum
Wamen Komdigi Nezar Patria Dukung usut Tuntas Jaringan Judi Online
Tom Lembong Jadi Tersangka Karena Kebijakan, Pakar Hukum Pidana Nilai Kejaksaan Keliru
Diduga Hanya Gegara Beri Izin Tom Lembong Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula
Bapenda dan Kejari Kota Bandung Panggil 20 Penunggak Pajak
Mahfud MD: Tragedi 1998 Salah Satu dari 12 Peristiwa Pelanggaran HAM Berat
Pengeroyokan Wartawan di Bogor, Ketua PWI Jabar Kutuk Keras Pelaku
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 07:53 WIB

Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas

Senin, 4 November 2024 - 15:27 WIB

Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum

Senin, 4 November 2024 - 14:58 WIB

Wamen Komdigi Nezar Patria Dukung usut Tuntas Jaringan Judi Online

Kamis, 31 Oktober 2024 - 14:26 WIB

Tom Lembong Jadi Tersangka Karena Kebijakan, Pakar Hukum Pidana Nilai Kejaksaan Keliru

Rabu, 30 Oktober 2024 - 13:13 WIB

Diduga Hanya Gegara Beri Izin Tom Lembong Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB