Wapres Minta Badan Amil Mulai Sosialisasikan Zakat Ramadhan

- Editor

Rabu, 1 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Presiden Ma'ruf Amin.* ant.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin.* ant.

JAKARTA, bipol.co — Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, meminta badan amil zakat untuk mulai menyosialisasikan pengumpulan zakat sebelum bulan Ramadhan, supaya dapat segera diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan di tengah wabah Covid-19.

“Badan amil zakat, baik di pusat dan daerah, supaya segera melakukan upaya-upaya pengumpulan zakat yang dimulai pada saat ini, untuk segera dibagikan kepada mereka yang membutuhkan,” kata Ma’ruf Amin dalam keterangannya, di Jakarta, Rabu.

Wapres Ma’ruf mengatakan seluruh umat Islam, khususnya yang mampu secara materi, sebaiknya segera mulai berzakat tanpa harus menunggu bulan Ramadhan dimulai. Hal itu bertujuan agar zakat tersebut bermanfaat bagi warga yang mengalami kesulitan akibat wabah Covid-19.

“Khusus bagi umat Islam, saya kira saat ini sangat tepat sekali, terutama bagi orang-orang yang kaya, yang biasa menyalurkan zakatnya pada setiap Ramadhan, ini sebaiknya dimajukan. Sekarang ini sangat tepat karena masyarakat sangat membutuhkan,” ujarnya menambahkan.

Selain zakat, lanjut Ketua Umum non-aktif Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu, umat Islam juga diharap lebih banyak memberikan infaq yang bisa disalurkan melalui masjid, yayasan, maupun langsung kepada warga kurang beruntung.

“Dalam Islam itu juga diajarkan, siapa yang punya kelebihan bekal supaya dia membagikan, menyedekahkan kelebihan bekalnya itu kepada yang lain. Nah, saat inilah kita bersedekah paling besar pahalanya dan sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya.

Sebagai dampak dari penyebaran Covid-19, Pemerintah memberlakukan sejumlah kebijakan yang berimbas pada kevakuman kegiatan industri dan ekonomi. Akibatnya, pekerja lepas dan berupah harian juga mengalami penurunan pendapatan selama masa darurat kesehatan tersebut.

Terhadap warga berkekurangan tersebut, Pemerintah akan mempercepat pencairan bantuan program keluarga harapan (PKH), memberikan bantuan pangan non-tunai (BPNT), serta menggratiskan tarif listrik untuk rumah tangga berdaya 450 VA selama tiga bulan.* ant.

Editor: Hariyawan 

Berita Terkait

KPU Kab Bandung Mulai Rekapitulasi Penghitungan Suara, Permintaan Penundaan dari Paslon No 1 Tidak Ada Alasan Kuat
Jeje Govinda-Asep Ismail Unggul di Pilkada KBB 2024, Menang dengan Tudingan Politik Uang?
Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 19:42 WIB

KPU Kab Bandung Mulai Rekapitulasi Penghitungan Suara, Permintaan Penundaan dari Paslon No 1 Tidak Ada Alasan Kuat

Selasa, 3 Desember 2024 - 10:22 WIB

Jeje Govinda-Asep Ismail Unggul di Pilkada KBB 2024, Menang dengan Tudingan Politik Uang?

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Berita Terbaru