“Sudah diambil langkah seluruh perwira tinggi Polri yang hadir dilakukan tes. Hasil pemeriksaan semua negatif,” kata Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Jakarta, Jumat (15/5).
“Para peserta sertijab, setelah sampai di wilayah sudah melakukan test rapid di wilayah masing-masing dan hasilnya semua negatif,” katanya.
Sementara untuk pati Polri yang bertugas di lingkungan Mabes Polri, termasuk Kapolri Jenderal Pol Idham Azis juga sudah menjalani test swab yang diadakan oleh Pusdokkes Polri. Hasilnya pun negatif.
“(Pati Polri) yang di Mabes Polri juga hasilnya negatif,” kata jenderal bintang satu itu.
Rohidin menjelaskan Supratman diduga terpapar virus COVID-19 saat masih bertugas di Bengkulu.
Kini Supratman dalam kondisi sehat dan sedang menjalani isolasi dan ditangani dengan baik oleh tim medis.
Nama Supratman masuk dalam daftar 23 orang positif COVID-19 yang diumumkan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu pada Sabtu (9/5).
Kini Supratman ditarik ke Mabes Polri untuk menduduki jabatan sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sespim Lemdiklat Polri karena memasuki masa pensiun.
“Kita berdoa agar Bapak Irjen Supratman, Kabid Humas dan lainnya segera diberikan kesembuhan,” kata Argo.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu terus melacak klaster aparat keamanan yang pernah kontak dengan empat perwira yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut. (net)