Di Tengah Pandemi, Masyarakat Puas Kinerja Polri

- Editor

Rabu, 22 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi (tengah). (net)

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi (tengah). (net)

JAKARTA.bipol.co – Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan sebagian besar masyarakat merasa puas atas kinerja Polri dalam membantu penanganan pandemi COVID-19.

Kesimpulan itu berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan bahwa polisi sedikit ada kenaikan (tingkat kepuasan publik), namun secara umum tidak berbeda jauh. Penanganan oleh polisi relatif dinilai baik,” kata Burhanuddin Muhtadi melalui siaran pers, di Jakarta, Selasa (21/7).

Ia mengatakan tingkat kepuasan publik kepada polisi dalam membantu pelaksanaan penanganan pandemi COVID-19 tercatat sebesar 82,6 persen.

Menurut Burhanuddin, mayoritas publik juga percaya kepolisian dan TNI dalam menjaga keamanan selama wabah berlangsung. Mayoritas menilai kinerja TNI dan Polri dalam menjaga keamanan selama masa wabah sudah cukup atau sangat kompak yakni 81 persen.

“Polisi dalam menangani keamanan dianggap relatif baik. TNI juga relatif baik,” ujarnya pula.

Indikator untuk mengukur tingkat kepercayaan publik terhadap institusi yang mendudukkan TNI menjadi lembaga yang paling dipercaya publik, lalu disusul Presiden dan Polri.

“Antara polisi dan KPK beda sedikit, polisi di atas KPK. Kinerja presiden secara umum, tidak berbeda dengan survei sebelumnya. Ada sedikit penurunan, tapi tidak signifikan,” ujarnya pula.

Survei dilakukan menggunakan teknik wawancara melalui telepon kepada 1.200 responden pada rentang waktu 13-16 Juli 2020 menggunakan metode simple random sampling dengan margin of error di kisaran 2,9 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.    (net)

Editor     Deden .GP

Berita Terkait

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan
Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum
Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong
Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas
Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum
Wamen Komdigi Nezar Patria Dukung usut Tuntas Jaringan Judi Online
Tom Lembong Jadi Tersangka Karena Kebijakan, Pakar Hukum Pidana Nilai Kejaksaan Keliru
Diduga Hanya Gegara Beri Izin Tom Lembong Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 13:29 WIB

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan

Kamis, 28 November 2024 - 19:50 WIB

Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum

Rabu, 20 November 2024 - 17:11 WIB

Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong

Rabu, 13 November 2024 - 07:53 WIB

Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas

Senin, 4 November 2024 - 15:27 WIB

Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB