Singapura akan Dibuka Lagi

- Editor

Minggu, 23 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masyarakat menyaksikan atraksi pesawat dalam perayaan Hari Kemerdekaan ke-55 Singapura, di Singapura, Minggu lalu (9/8/2020). (net)

Masyarakat menyaksikan atraksi pesawat dalam perayaan Hari Kemerdekaan ke-55 Singapura, di Singapura, Minggu lalu (9/8/2020). (net)

JAKARTA.bipol.co – Singapura akan kembali membuka pintu untuk turis Brunei dan Selandia Baru mulai 8 September 2020, pertama kalinya semenjak negara itu melarang masuknya pengunjung sejak Maret akibat pandemi COVID-19.

“Ini adalah langkah waspada kecil untuk mulai membuka kembali penerbangan dan menghidupkan kembali Bandara Changi serta Singapore Airlines,” kata Menteri Transportasi Ong Ye Kung kepada wartawan seperti dikutip dari Kyodo, Sabtu (22/8).

“Sebagai ekonomi terbuka kecil, untuk bertahan hidup, kami harus menjaga perbatasan tetap terbuka. Untuk mencari pendapatan, kami harus terhubung dengan dunia, dan agar berkembang dan makmur, kami harus menjadi pusat penerbangan.”

Brunei dan Selandia Baru disebut “sudah mengontrol situasi pandemi dengan sangat baik”, di mana dua negara punya tingkat kejadian di bawah 0,1 infeksi per 100.000 populasi.

Pelancong yang ada di dua negara ini dalam 14 hari terakhir sebelum tiba di Singapura hanya akan diminta mengikuti tes COVID-19 saat tiba, namun tak perlu mengisolasi diri selama beberapa hari seperti wisatawan lain yang datang dari tempat lain.

Ivan Tan, juru bicara Changi Airport Group, menyambut baik pengumuman pembukaan kembali turis dari Selandia Baru dan Brunei, mengatakan “ini memang kabar baik untuk Bandara Changi, dan ini adalah awal yang menggembirakan untuk apa yang kami harap akan jadi kelanjutan meningkatnya penerbangan perjalanan secara bertahap ke dan dari Singapura. “

Ada 56.000 kasus COVID-19 di Singapura, namun sebagian besar terjadi di asrama pekerja migran yang telah diisolasi, dan hanya ada 27 kematian terkait virus corona. (net)

Editor Deden .GP

Berita Terkait

Si Cakep Sumedang Masuk 3 Besar KIJB 2024
Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis
Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka
Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo
Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI
Selain Diskusi Diaspora, Peserta Aksi Global Climate Strike Juga Diintimidasi Sekolompok Orang
Bupati Bandung Mengaku Sempat Rasakan 30 Kali Gempa Susulan di Kertasari
Bey Machmudin: PARITRANA AWARD 2024, Pendorong Tingkatkan Kepesertaan Program Jamsostek di Jabar
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:20 WIB

Si Cakep Sumedang Masuk 3 Besar KIJB 2024

Jumat, 15 November 2024 - 15:55 WIB

Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis

Selasa, 5 November 2024 - 08:01 WIB

Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka

Minggu, 20 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo

Minggu, 6 Oktober 2024 - 13:41 WIB

Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB