Menko Polhukam: Pemilu Harus Disambut Gembira

- Editor

Kamis, 28 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

BATAM, bipol.co – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Wiranto mengingatkan masyarakat untuk menyambut pelaksanaan Pemilu serentak 2019 dengan bergembira, bukan dengan bertikai karena perbedaan pilihan.

“Pesta demokrasi harus gembira karena diberi kesempatan untuk memilih pemimpin,” kata Wiranto saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Bidang Kewaspadaan Nasional dalam rangka Pemantapan Penyelenggaraan Pemilu serentak 2019 di Kota Batam Kepulauan Riau, Kamis (28/2/2019).

Menurut dia, karena pemilu adalah pesta rakyat, maka tidak layak diwarnai konflik, memfitnah, mencela, dan saling menjelek-jelekkan. Dalam pemilu, perbedaan memang harus ada untuk memilih pemimpin terbaik. Kalau tidak ada perbedaan, tidak perlu pelaksanaan pemilu.
“Tapi perbedaan tidak boleh mengimbas pada persatuan dan kesatuan negara dan bangsa,” kata dia.
Pemilu merupakan momentum bersama dalam menata masa depan bangsa yang lebih baik. Wiranto mengingatkan momen pemilu jangan sampai justru membuat Indonesia mundur.
Dalam kesempatan itu, ia memuji panitia yang memilih tema Rakornas, “Pilihan Boleh Beda, Persatuan Kesatuan Bangsa Harus Kita Jaga”, yang menurutnya sangat tepat dengan kondisi bangsa.

Di tempat yang sama, Menteri Dalam Negeri Tjahtjo Kumolo mengingatkan agar seluruh pihak membantu KPU demi suksesnya pelaksanan pemilu.

Sementara itu, Gubernur Kepri Nurdin Basirun yakin pelaksanaan pemilu bisa berjalan lancar, karena itikad baik seluruh pihak. “Pekerjaan besar, bisa terbaik dengan niat kita bersama, agar NKRI bisa terkawal,” kata Gubernur. (ant)

Berita Terkait

Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Bawaslu Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi, Rahmat Bagja: Kita akan Gandeng Lagi Masyarakat untuk Tegakkan Kedaulatan Rakyat
Ngeri! Guru Besar UGM Diduga Berbuat Kekerasan Seksual Terhadap Mahasiswi Sejak 2023
Panglima TNI Dampingi Menlu RI Lepas Bantuan Kemanusian Untuk Myanmar
Karena Hal Ini …Hasto Minta Surat Dakwaan Penuntut Umum Harus Dinyatakan Batal Demi Hukum
Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Didampingi Wabup Bandung Ali Syakieb, Wakapolri Tinjau Arus Mudik di Jalur Nagreg
Panglima TNI dan Rombongan Tinjau KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Pesan Kapolri untuk Pemudik

Berita Terkait

Kamis, 10 April 2025 - 19:29 WIB

Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Kamis, 10 April 2025 - 12:25 WIB

Bawaslu Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi, Rahmat Bagja: Kita akan Gandeng Lagi Masyarakat untuk Tegakkan Kedaulatan Rakyat

Sabtu, 5 April 2025 - 17:01 WIB

Ngeri! Guru Besar UGM Diduga Berbuat Kekerasan Seksual Terhadap Mahasiswi Sejak 2023

Jumat, 4 April 2025 - 16:22 WIB

Panglima TNI Dampingi Menlu RI Lepas Bantuan Kemanusian Untuk Myanmar

Minggu, 30 Maret 2025 - 10:16 WIB

Karena Hal Ini …Hasto Minta Surat Dakwaan Penuntut Umum Harus Dinyatakan Batal Demi Hukum

Berita Terbaru

REGIONAL

Perapihan Kabel di Kota Bandung Capai 123 Kilometer

Selasa, 15 Apr 2025 - 19:15 WIB