BIAK.bipol.co – Bupati Biak Numfor, Papua Herry Ario Naap mengingatkan, situasi kamtibmas Biak tetap kondusif meski warga Biak dihimbau untuk tetap berhati-hati dan tidak cepat terhasut dengan berbagai informasi beredar di media sosial terkait dengan aksi masyarakat di tanah Papua.
Ia mengharapkan, jajaran Kepolisian bisa mengawasi berbagai informasi yang diposting berbagai media sosial karena dapat menimbulkan ujaran kebencian dan memprovokasi situasi keadaan kamtibmas di Kabupaten Biak Numfor.
“Jagalah suasana kota Biak tetap senantiasa tetap aman, damai dan kondusif sehingga menjadi contoh bagi daera lain di tanah Papua,” ujar Bupati termuda di Papua itu.
Wakapolres Biak Kompol Toni Upuya mengatakan, jajaran Kepolisian Resort melalui satuan siber Polres Biak telah melakjukan pengawasan terhadap informasi yang beredar di media sosial.
“Warga Biak Numfor diimbau harus bijak dalam menggunakan media sosial, ya berbagai informasi yang beredar pada media sosial perlu dicek kebenarannya sehingga tidak menyesatkan,” imbuh Wakapolres. .
Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Biak Linda Diana Simanjuntak mengajak warga Biak Numfor diingatkan tidak ikut-ikutan demo di jalanan karena dapat mengganggu berbagai aktivitas masyarakat.
“Sebagai warga Biak saya juga mengecam adanya aksi rasisme dialami mahasiswa Papua yang berkuliah di pulau Jawa,” ujar politisi Partai Golkar itu.
Ia berharap, adanya perlindungan terhadap mahasiswa Papua dilakukan Pemprov Jatim, Kota Surabaya, Kota Malang dan Kabupaten Malang.
Hingga, Senin malam pukul 20.00 WIT siatuasi kamtibmas di Biak sekitarnya sangat aman dan kondusif karena berbagai kegiatan masyarakat seperti angkutan umum, pelabuhan, bandara, pasar dan pertokoan tetap beroperasi melayani kebutuhan warga. (ant)