Polisi: Perusuh Demo di Gedung Sate Diduga Kelompok Anarko

- Editor

Rabu, 2 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, bipol.co – Pihak kepolisian mengidentifikasi aksi demonstrasi yang berakhir ricuh disusupi kelompok di luar mahasiswa dan pelajar, Senin (30/9/2019) kemarin.

Mereka ini diduga menjadi provokator karena terindikasi melakukan pelemparan batu.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan suasana aksi berjalan tertib saat gelombang massa aksi berdatangan sejak pagi hingga siang.

“Namun, situasi memanas ketika sore hari ketika terjadi pelemparan ke arah polisi dari kerumunan massa,” jelasnya, selasa (1/10/2019).

Aksi unjukrasa kemarin, diidentifikasi polisi berasal dari beberapa kelompok yang ikut dalam aksi. “Ada pelajar, mahasiswa, dan ada kelompok yang bukan dari keduanya. Indikasinya, kita lihat yang kita lakukan pengamanan sementara,” terangnya.

Saat pengamanan unjukrasa kemarin, ada yang melempari petugas dengan batu, botol, ada sedikit asap yang didatangkan dari pengunjuk rasa. “Pihak kepolisian perlu melakukan pembubaran mendorong massa menjauh dari DPRD. Karena ada pagar yang dirobohkan,” terangnya.

Penggunaan water cannon dan gas air mata ia klaim terpaksa dilakukan sesuai prosedur. “Prosedur penanganan unjukrasa hingga massa menjauh dari gedung DPRD dan terkonsentrasi di beberapa titik. Di antaranya, di jalan Trunojoyo, Jalan Surapati, Monumen Pernuangan dan Lapangan Gasibu,” jelasnya.

Aksi unjukrasa kemarin, yang melatarbelakangi unjuk rasa masih terkait rancangan dan revisi undang undang.

Disinggung mengenai kelompok yang diduga mengawali kerusuhan, Truno mengaku hal itu dibutuhkan pendalaman. Hanya saja, indikasinya mengarah pada kelompok anarko. “Di jalan rata-rata banyak coretan “A” dilingkari dengan beberapa kata-kata yang tidak layak dan bersifat ujaran kebencian,” pungkasnya. **

 

Reporter: Arief Pratama

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”
H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi
AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa
Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit
Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati
H Firman: Visi Misi dan Program 100 Hari Kerja Bupati Wajib Dijalankan, Harus Selaras RPJMN dan RPJMD
Wakil Ketua DPRD Thony Fathony Harap Visi Misi dan Progres Program 100 Hari Bupati/Wakil Bupati Harus Dioptimalkan
481 Pasangan Kepala Daerah Resmi Dilantik Presiden Prabowo

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:37 WIB

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”

Selasa, 11 Maret 2025 - 17:23 WIB

H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi

Kamis, 27 Februari 2025 - 13:30 WIB

AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa

Kamis, 27 Februari 2025 - 10:41 WIB

Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit

Minggu, 23 Februari 2025 - 09:58 WIB

Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati

Berita Terbaru