Presiden Joko Widodo Santap Malam dengan PM Scott Morrison

- Editor

Senin, 10 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo menghadiri undangan santap malam dari Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison di The Lodge, Canberra, Australia, pada Minggu (9/2). Keduanya ditemani oleh Menteri Luar Negeri masing-masing negara yaitu Retno Marsudi dan Marise Payne. (net)

Presiden Joko Widodo menghadiri undangan santap malam dari Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison di The Lodge, Canberra, Australia, pada Minggu (9/2). Keduanya ditemani oleh Menteri Luar Negeri masing-masing negara yaitu Retno Marsudi dan Marise Payne. (net)

CANBERRA.bipol.co- Presiden Joko Widodo menghadiri undangan santap malam dari Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison di The Lodge, Canberra, Australia, pada Minggu (9/2).

Presiden Jokowi tiba di The Lodge, kediaman resmi PM Morrison sekitar pukul 18.55 waktu setempat. PM Morrison pun langsung menyambut Presiden Jokowi dengan hangat.

Keduanya sempat berbincang sejenak dengan ditemani oleh Menteri Luar Negeri masing-masing negara yaitu Retno Marsudi dan Marise Payne. Jamuan santap malam dimulai tepat pukul 19.00.

Dalam buku tamu, Presiden Jokowi menulis, “Persahabatan dekat kita mencerminkan kemitraan jangka panjang antara Indonesia dan Australia. Terima kasih banyak atas keramahan dan sambutan hangatnya.”

Pada siang harinya, Presiden Jokowi juga dijamu santap siang oleh Gubernur Jenderal Australia David Hurley dan istri, Linda Hurley di Government House, Canberra.

Dalam santap siang tersebut Gubernur Jenderal Australia David Hurley menyampaikan apresiasi atas kontribusi Indonesia dalam penanganan kebakaran hutan yang melanda Australia.

Sebelum melakukan santap siang, Presiden Joko Widodo disambut upacara kenegaraan dan dentuman meriam yang ditembakkan sebanyak 21 kali.

Kunjungan Presiden Jokowi ke Australia kali ini menandai hubungan diplomatik ke-70 tahun Indonesia dan Australia.

Presiden Jokowi pun menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus menjaga hubungan baik dengan negara-negara tetangganya, termasuk Australia. Presiden berharap kedua negara dapat terus bekerja sama dengan saling menguntungkan di berbagai bidang.

“Hubungan ekonomi akan terus kita perkuat melalui implementasi IA-CEPA. Hubungan antarmasyarakat akan terus kita perkuat melalui kerjasama pendidikan,” kata Presiden.    (net)

Editor         Deden .GP

Berita Terkait

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”
H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi
AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa
Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit
Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati
H Firman: Visi Misi dan Program 100 Hari Kerja Bupati Wajib Dijalankan, Harus Selaras RPJMN dan RPJMD
Wakil Ketua DPRD Thony Fathony Harap Visi Misi dan Progres Program 100 Hari Bupati/Wakil Bupati Harus Dioptimalkan
481 Pasangan Kepala Daerah Resmi Dilantik Presiden Prabowo

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:37 WIB

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”

Selasa, 11 Maret 2025 - 17:23 WIB

H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi

Kamis, 27 Februari 2025 - 13:30 WIB

AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa

Kamis, 27 Februari 2025 - 10:41 WIB

Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit

Minggu, 23 Februari 2025 - 09:58 WIB

Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati

Berita Terbaru