Uu Tegaskan Pemprov Jabar Miliki Tiga Benteng Utama Tanggulangi Pandemi Covid-19 di Jabar

- Editor

Sabtu, 11 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wagub Jabar saat di Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (10/7/2020).* humas pemprov jabar

Wagub Jabar saat di Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (10/7/2020).* humas pemprov jabar

KAB. TASIKMALAYA, bipol.co – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, meminta masyarakat Jawa Barat untuk terus menerapkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 meski Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di daerahnya tidak diperpanjang dan beralih dalam kegiatan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Hal ini merujuk munculnya dua klaster baru di Jabar, yakni klaster industri dan institusi pendidikan kenegaraan.

“Dari awal, Bapak Gubernur sudah mewanti-wanti masyarakat Jabar, meski PSBB berakhir tetapi karena kita ada AKB, maka protokol kesehatan yaitu cuci tangan, pakai masker, dan menjaga jarak tetap harus dilakukan,” ucapnya.

Menurut Wagub, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat memiliki tiga benteng utama dalam penanggulangan pandemi global Covid-19 di Jawa Barat, yaitu menyampaikan dan memperkuat penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di masyarakat, melaksanakan pengetesan secara masif dengan jumlah yang lebih banyak.

“Benteng utama yang ketiga adalah menyediakan penanganan yang cepat dan akurat agar saat ada kasus bisa segera ditindaklanjuti, sehingga tidak menularkan ke orang yang lebih banyak,” kata Wagub, saat di Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (10/7/2020).

Menurut Wagub, untuk penanganan klaster institusi pendidikan kenegaraan, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat sudah berkoordinasi dengan institusi tersebut untuk melakukan isolasi.

“Sudah bekerja sama dengan institusi tersebut, bahkan ada isolasi di sana dan dilakukan penyemprotan desinfektan setiap harinya di lokasi tersebut,” ujarnya.*

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal
Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 08:17 WIB

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Berita Terbaru