Program Teknologi Tepat Guna, Solusi Pulihkan Ekonomi Masyarakat di Purwakarta

- Editor

Jumat, 27 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui terapan “Teknologi Tepat Guna” di Aula BLK Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) KabupatenPurwakarta, Jalan Veteran, beberapa waktu lalu. (Istimewa/bipol.co)

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui terapan “Teknologi Tepat Guna” di Aula BLK Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) KabupatenPurwakarta, Jalan Veteran, beberapa waktu lalu. (Istimewa/bipol.co)

PURWAKARTA.bipol.co – Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung sejak awal 2020 ini melumpuhkan sektor perekonomian di Indonesia. Dunia kerja dan perburuhan padam. Betapa tidak, banyak karyawan di rumahkan bahkan diberhentikan. Masyarakat banyak yang menjerit kelaparan karena tidak ada penghasilan, seperti di Kabupaten Purwakarta contohnya ; ribuan karyawan di Kabupaten Purwakarta yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja bahkan pemutusan secara sepihak.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan polemik ini harus diatasi sehingga terciptanya pemulihan ekonomi. Pihaknya sudah mencanangkan sejumlah strategi sebagai solusi atas permasalahan tersebut, salahsatunya, yakni ; program penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) kepada masyarakat dalam mengkoordinasikan kesiapan masyarakat dalam menerima produk teknologi.

Teknologi tepat guna adalah ada sebuah gerakan idelogis (termasuk manifestasinya) yang awalnya diartikulasikan sebagai intermediate technology oleh seorang ekonom bernama Dr. Ernst Friedrich “Fritz” Schumacher dalam karyanya yang berpengaruh, Small is Beautiful.

Walaupun nuansa pemahaman dari teknologi tepat guna sangat beragam di antara banyak bidang ilmu dan penerapannya, teknologi tepat guna umumnya dikenal sebagai pilihan teknologi beserta aplikasinya yang mempunyai karakteristik terdesentralisasi, berskala relatif kecil, padat karya, hemat energi, dan terkait erat dengan kondisi lokal.

“Masyarakat selaku penerima produk teknologi berperan serta dalam proses perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan keberlanjutan. Produk teknologi yang diterapkan kepada masyarakat, selanjutnya dihibahkan kepada masyarakat,” Anne Ratna Mustika pada kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui terapan “Teknologi Tepat Guna” di Aula BLK Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) KabupatenPurwakarta, Jalan Veteran, beberapa waktu lalu.

Menurut dia, pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan TTG dinilai bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi saat ekonomi terpuruk karena pandemi seperti ini. Selain itu, tambah dia, TTG juga bisa meningkatkan kapasitas dan nilai tambah secara ekonomis.

“Kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui terapan Teknologi Tepat Guna kepada masyarakat Purwakarta yang dilakukan Disnakertrans ini adalah konsepnya pelatihan. Ini dalam upaya peningkatan potensi SDM khususnya bagi para korban PHK karena dampak pandemi,” ujar Bupati yang akrab disapa Ambu Anne ini.

Anne menjelaskan, ada sejumlah pelatihan yang dilakukan oleh dinas terkait, diantaranya pelatihan menjahit, pelatihan sablon atau digital printing. Peserta diberikan alat dan selama 3 hari kedepan para peserta akan mengikuti pelatihan tersebut. Mereka akan mengerjakannya di rumahnya masing-masing.

Meski sedang dirumahkan atau telah di PHK, Ambu Anne berharap para peserta pelatihan ini nantinya mempunyai kemampuan untuk meningkatkan kembali perekonomian masyarakat dengan merintis sebagai wirausaha.

“Kami harap outputnya dapat melahirkan para wirausahawan baru yang dapat membantu pada proses memulihkan perekonomian masyarakat,” imbuhnya.

Atas program yang telah dicanangkan ini, Anne tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran Disnakertrans Purwakarta dan juga serikat pekerja yang sampai hari ini terus memberikan masukan kepada Pemerintah Kabupaten Purwakarta, sehingga langkah-langkah kami bisa tetap sesuai yang diharapkan dalam menangani dampak dari pandemi covid-19, khususnya pada sektor ekonomi,” tutur Ambu Anne.

Sementara, Kabid Penempatan Tenaga Kerja Kadisnakertrans Purwakarta, Tuti Gantini mengatakan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui terapan tepat guna ini memberikan pelatihan kepada karyawan yang terkena PHK karena dampak pandemi. Pelatihan dalam program ini berupa pelatihan menjahit dan sablon.

“Sementara ini dari 1.091 orang karyawan korban PHK yang tercatat pada dinas kami baru sekitar 560 orang yang kita ikutsertakan dalam pelatihan ini pada beberapa tahap danlokasi,” kata Kabid Penempatan Tenaga Kerja, Ibu TutiGantini, mewakili Kadisnakertrans Purwakarta Titov Firman.

“Disnakertrans tetap konsen dalam memberantas pengangguran. Kami juga ciptakan soluai untuk para tenaga kerja yang terdampak pandemi dan menjadi korban PHK, sehingga meski terkena PHK namun mereka tetap punya keahlian dan bisa punya usaha sendiri,” pungkasnya menambahkan. [DR/ADV]

Berita Terkait

Taman Batu Purwakarta Tempat Healing Nuansa Alam di Kaki Gunung Burangrang
Situ Buleud Masih Ramai Dikunjungi Warga untuk Olahraga
Pemkab Bandung Barat Siap Bangun Miniatur Ka’bah di Pusat Perkantoran
Hardiknas 2022 dan Pendidikan Sebagai Sektor Pelayanan Dasar
Wujudkan Purwakarta Istimewa, Pemkab Kolaborasikan TMMD dan Gempungan
Menuju Universal Health Coverage, Pemkab Purwakarta Permudah Akses Pelayanan Kesehatan
Tingkatkan Kapasitas Kepemimpinan Perempuan di Era Digital
Bendung Lonjakan Kasus Covid-19, Bupati Purwakarta Ikuti Arahan Presiden

Berita Terkait

Sabtu, 20 April 2024 - 09:17 WIB

Taman Batu Purwakarta Tempat Healing Nuansa Alam di Kaki Gunung Burangrang

Rabu, 27 Maret 2024 - 09:20 WIB

Situ Buleud Masih Ramai Dikunjungi Warga untuk Olahraga

Kamis, 26 Oktober 2023 - 10:54 WIB

Pemkab Bandung Barat Siap Bangun Miniatur Ka’bah di Pusat Perkantoran

Minggu, 15 Mei 2022 - 11:32 WIB

Hardiknas 2022 dan Pendidikan Sebagai Sektor Pelayanan Dasar

Minggu, 15 Mei 2022 - 10:31 WIB

Wujudkan Purwakarta Istimewa, Pemkab Kolaborasikan TMMD dan Gempungan

Berita Terbaru

NEWS

Selasa, 1 Apr 2025 - 19:04 WIB