Pemkab Purwakarta Salurkan Bantuan Sosial Tunai kepada 15 Ribu Keluarga

- Editor

Senin, 12 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PURWAKARTA.BIPOL.CO – Jelang bulan Ramadhan 2021 ini, Pemkab Purwakarta mulai mendistribusikan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada 15.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Bantuan diberikan untuk meringankan beban warga yang terdampak pandemi Covid-19 yang belum juga usai.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan, untuk bansos tunai tersebut, setiap KPM akan menerima bantuan sebesar Rp 600 ribu, yang akan dicairkan dalam dua tahap, yaitu bulan April dan Mei, masing-masing Rp 300 ribu.

“BST tahun ini kita anggarkan sebesar Rp 9 miliar dari anggaran belanja tidak terduga (BTT) APBD Kabupaten Purwakarta. Dengan jumlah sasaran 15.000 KPM, kita prioritaskan penerima bantuan adalah para lansia atau warga yang tidak produktif,” ujar Ambu Anne pada Launching Pemberian BST APBD Pemkab Purwakarta Tahun 2021 di halaman Kantor Kecamatan Purwakarta, Senin 12 April 2021.

Kata Ambu Anne, bantuan tersebut merupakan bagaian dari BLT tahun kemarin, namun untuk tahun sekarang ada pengurangan karena disesuaikan dengan kemampuan anggaran Pemkab Purwakarta.

Dia katakan berikutnya, untuk keseluruhan bansos di Kabupaten Purwakarta berasal dari APBD II hanya dua kali yaitu bulan April dan bulan Mei.

“Total anggaran yang 9 miliar itu bersumber dari APBD II BTT murni bukan dari yang refocusing.

Karena BTT hasil dari refocusing tahun ini tidak bisa digunakan untuk bantuan tunai sesuai dengan regulasi yang ada. Tidak seperti tahun kemarin kita leluasa BTT hasil refocusing bisa digunakan untuk BLT dan itu nilainya menjadi terbatas untuk satu KPM hanya Rp 300 ribu,” jelasnya.

Terkait bentuk bantuan kenapa tidak berupa bahan kebutuhan pokok adalah agar roda perekonomian masyarakat bisa tetap berputar meski disituasi pandemi seperti ini.

“Dengan uang tunai dari bantuan pemerintah ini nanti si penerima bisa belanja di warung terdekat rumahnya. Sehingga, masih ada perputaran uang di lingkungan mereka. Berbeda jika bantuannya berupa sembako yang manfaatnya hanya akan dirasakan si penerima itu sendiri,” kata Anne. (Diskominfo)

Berita Terkait

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal
Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:40 WIB

BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terbaru

NEWS

Wali Kota Bandung Lepas 2.455 Calon Jemaah Haji

Rabu, 9 Apr 2025 - 16:44 WIB