PURWAKARTA.BIPOL.CO – Untuk menguatkan pendidikan karakter pelajar, Dinas Pendidikan Purwakarta merancang dan mencetuskan program Masantren di Imah saat Ramadan 2021.
Kepala Disdik Purwakarta, Purwanto mengatakan, selama Ramadan banyak kegiatan ibadah yang bisa dilakukan tak hanya di sekolah.
Mengutip hadist dalam kitab Raunaqul Majalis, menyebutkan bahwa ada empat golongan yang akan dirindukan surga, yaitu orang yang membaca Alquran, orang yang mampu menjaga lisan, orang yang memberi makan kepada yang sedang kelaparan, dan orang yang melaksanakan puasa di bulan Ramadan.
“Teknisnya Masantren di Imah ini bagian dari pembelajaran di rumah selama masa pandemi. Nanti bakal diserahkan ke masing-masing sekolah dalam penerapannya,” ujar Purwanto, Minggu (18/4).
Pihaknya, kata Purwanto, memberi kebebasan kepada sekolah untuk menentukan kegiatan-kegiatan yang sesuai di bulan Ramadan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan mempertimbangkan kemanfaatan kegiatan tersebut.
Saat ini, pembelajaran tatap muka alias belajar di sekolah untuk wilayah Purwakarta masih belum dilakukan mengingat penyebaran Covid-19 masih tinggi.
Namun, Pemda Purwakarta berencana memulai kegiatan tatap muka berlangsung pada tahun ajaran baru atau tepatnya pada Juli 2021.
Sekolah-sekolah yang diperbolehkan Pemda Purwakarta juga Satgas Covid-19 untuk dibuka ialah sekolah yang memang berada di zona aman atau hijau.
Selain itu, sekolahnya pun harus sudah menerapkan sejumlah protokol kesehatan, seperti penyediaan tempat cuci tangan, pengecekan suhu, pembatasan siswa dalam satu kelas, hingga hal teknis lainnya yang dapat mencegah menyebarnya virus corona.
Pemda Purwakarta juga sudah melaksanakan vaksinasi dengan menyasar para tenaga pendidik alias guru dengan ditargetkan pada Juni nanti sudah selesai seluruhnya.