Anggota DPRD Kabupaten Bandung Dadan Konjala Tak Ingin Terjadi Banjir Lagi di Jadek

- Editor

Sabtu, 23 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi PDIP Dadan Konjala.(Foto: Deddy)

Anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi PDIP Dadan Konjala.(Foto: Deddy)

BIPOL.CO, BANDUNG – Masalah banjir di sekitar Jalan Dengdek, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung hingga saat belum terpecahkan. Jalan Dengdek atau orang sekitar menyebutnya “Jadek” kerap terjadi banjir terutama saat musim hujan tiba.

Seperti pada Selasa (3/6/2023) lalu, banjir Jalan Dengdek boleh dibilang yang paling parah, luasannya makin melebar ke rumah pemukiman warga di Desa Sayati, Margahayu Tengah dan Desa Margahayu Selatan.

Kondisi itu mendapat sorotan anggota dewan dari Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Bandung H. Dadan Konjala, SH. Ia sebetulnya sudah berkali-kali menyebut tidak mau tejadi banjir lagi, bahkan sewaktu Abah Deka, demikian sapaan akrabnya masih di Komisi C, dari usulan baik dari e-pokir dewan yang ada di dapil 2 maka dibahas dengan PUTR dan sudah masuk di anggaran 2022.

Dadan Konjala mengatakan, anggaran untuk perbaikan Jadek sudah diusulkan beberapa  waktu lalu. “Cuma eksekusinya apakah di anggaran murni atau di akhir, saya lupa. Tapi sayang sampai hari ini belum ada realisasi untuk normalisasi. Minimal ada pengerukan residu yang ada di sungai itu untuk meminimalisir banjir. Saya tidak ingin ada banjir lagi di Jadek, ” tandas Dadan Konjala, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya beberapa hari lalu.

Anggota DPRD Kabupaten Bandung yang pada Pileg 2024 nanti akan mencalonkan untuk DPRD Provinsi Jabar ini menyebutkan, normalisasi  Jadek merupakan kewenangan provinsi, sehingga antara PUTR Kabupaten Bandung sinergitas dengan Provinsi Jabar.

“Jadi saat itu yang dilakukan hanya pengerukkan, tidak ada pembangunan di situ. Tapi sampai saat ini belum ada realisasinya? Karena tidak ada lagi saluran Cikahyangan itu ke Sulaiman. Harus diperlebar. Kalau dulu sungainya masih lebar, sekarang bisa dilangkahi, ” kata Dadan Konjala.(ads)

Berita Terkait

Hari Pertama Masuk Kerja, Wali Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Normal
Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:40 WIB

BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terbaru

NEWS

Wali Kota Bandung Lepas 2.455 Calon Jemaah Haji

Rabu, 9 Apr 2025 - 16:44 WIB