Bupati Bandung Terima Bantuan Bibit dan Alat Pertanian Senilai Rp 2,8 M dari Mentan

- Editor

Selasa, 7 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kunjungan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, didampingi Bupati Bandung HM Dadang Supriatna, saat penyerahan bantuan pompanisasi melalui Program Peningkatan Area Tanam (PAT) di Kampung Babakan Rahayu, Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung, Selasa (7/5/2024).(Foto: Humas Pemkab Bandung)

Kunjungan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, didampingi Bupati Bandung HM Dadang Supriatna, saat penyerahan bantuan pompanisasi melalui Program Peningkatan Area Tanam (PAT) di Kampung Babakan Rahayu, Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung, Selasa (7/5/2024).(Foto: Humas Pemkab Bandung)

BIPOL.CO, BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman atas instruksi Presiden Joko Widodo atas bantuan benih jagung, benih padi dan alat mesin pertanian (alsintan) kepada para petani se-Kabupaten Bandung.

Hal ini diungkapkan Bupati Bandung didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ningning Hendadah dan jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung saat penerimaan kunjungan Menteri Pertanian dalam rangka penyerahan simbolis bantuan pompanisasi melalui Program Peningkatan Area Tanam (PAT) di Kampung Babakan Rahayu RW 16 Desa Bojongemas Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung, Selasa (7/5/2024).

Bantuan yang diberikan Menteri Pertanian itu, berupa benih jagung sebanyak 30.000 kg senilai Rp 1,8 miliar dan benih padi 75.000 kg senilai Rp 1,02 miliar. Totalnya senilai Rp 2,8 miliar, tentunya ini sangat berharga dan bermanfaat untuk para petani Kabupaten Bandung.

Disebutkan Bupati, Menteri Pertanian juga memberikan bantuan mesin pompa air sebanyak 108 unit, 30 unit traktor dan bantuan lainnya.

“Saya juga haturkan terima kasih kepada Pak Pangdam III/Siliwangi, Kasdam, Pak Danrem, Pak Asrem dan juga Pak Dandim, Pak Danramil dan Pak Babinsa yang sudah berkolaborasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Bandung,” kata Dadang.

Untuk itu, katanya, dalam kegiatan pertanian bisa dilaksanakan gerak cepat, seusai dengan harapan dan instruksi Menteri Pertanian.

“Bahwa nanti kedepan akan melakukan demplot atau melakukan menanam lebih ke modernisasi dengan teknologi yang tinggi. Ini akan diterapkan di Kabupaten Bandung, dengan demplot di beberapa titik dan minimal di tujuh titik yang akan dipersiapkan dan rapat segera dengan kelompok tani se-Kabupaten Bandung,” tutur Dadang.

Hal itu akan segera dilakukan, kata Bupati Bedas ini, untuk menentukan titik lokasi yang akan dijadikan demplot penanaman padi dengan menerapkan teknologi lebih modern.

Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna juga mengucapkan terima kasih kepada para kepala desa atas pembinaan terhadap 88.000 petani di Kabupaten Bandung, khususnya di Desa Bojongemas Kecamatan Solokanjeruk. Ia menilai kepala desanya cukup aktif.

Menurutnya, eksisting lahan pertanian padi di Kabupaten Bandung sekitar 28.000 hektare. Tetapi di lahan sawah dilindungi sekitar 17.000 hektare.

“Itu hasil kajian dan sebagainya. Tetapi tadi kalau menggunakan teknologi lebih modern, saya optimis produksi padi di Kabupaten Bandung akan meningkat 200 persen. Asal konsep-konsep yang disampaikan Pak Menteri Pertanian betul-betul dilaksanakan. Dan semua mengawal para petani dan tidak ada kejenuhan terutama dari hasil produksi,” ujarnya.

“Ini ada solusi dari Pak Menteri Pertanian, harga gabah juga sudah naik 20 persen,” imbuhnya.(Ads)

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB