BIPOL.CO, BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna hadir di tengah-tengah masyarakat pada pagelaran seni budaya wayang golek dalam menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan RI, di Desa Bojong, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Minggu (1/9/2024) malam.
Bupati Bandung juga sempat meresmikan pembangunan gapura di Desa Bojong tersebut. Ia pun sangat mengapresiasi kekompakan masyarakat yang tersebar di 15 RW Desa Bojong dalam peningkatan pembangunan.
“Kekompakan masyarakat untuk dipertahankan. Saya sangat mengapresiasi kekompakan masyarakat Desa Bojong, sebagai langkah-langkah ikhtiar masyarakat semuanya,” kata Dadang Supriatna dalam sambutannya.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Bandung, Bupati Bedas mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bandung.
“Keberhasilan daerah itu tidak merupakan keberhasilan pribadi seorang Bupati, tapi keberhasilan Kabupaten Bandung adalah keberhasilan warga masyarakat Kabupaten Bandung,” kata orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini.
Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna, mengutarakan selama 3,4 tahun menjabat Bupati Bandung, bekerja untuk masyarakat Kabupaten Bandung.
“Laporan kepada semua warga masyarakat Kabupaten Bandung. Selama saya jadi Bupati Bandung selama 3,4 tahun, program-program maupun janji politik yang sudah disampaikan pada waktu kampanye, 13 program prioritas insya Allah semuanya sudah berjalan,” tutur Kang DS.
“Alhamdulillah di antaranya insentif guru ngaji se-Kabupaten Bandung, anggarannya Rp 109 miliar per tahun untuk 17.000 guru ngaji,” imbuhnya.
Kemudian, lanjut Kang DS, program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan sudah menggelontorkan sekitar Rp 70 miliar melalui bank BPR Kerta Raharja dan Bank BJB.
“Hampir sudah mencapai 35.000 nasabah (pelaku usaha),” katanya.
Kang DS berharap dengan adanya program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan tersebut, Kabupaten Bandung bersih dan terbebas dari bank emok.
“Jangan pinjaman ke pinjaman online (pinjol) jangan pinjam ke bank emok. Kami berhara warga masyarakat Kabupaten Bandung sehat, sejahtera dan bahagia. Selamat di dunia dan selamat di akhirat. Aamiin yra,” harapnya.
Berkah memuliakan para ulama itu, Kang DS menjelaskan APBD Kabupaten Bandung yang semula Rp 4,6 triliun, sekarang sudah mencapai Rp 7,51 triliun.
“Ini keberhasilan warga masyarakat Kabupaten Bandung. Alhamdulillah, sampai saat ini sudah mencapai kurang lebih 370 penghargaan. Mudahan-mudahan penghargaan ini dijadikan motivasi untuk keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Bandung,” tuturnya.
Lebih lanjut Kang DS mengatakan, yang hadir pada kesempatan pagelaran wayang golek di Desa Bojong itu, merupakan seni budaya yang dilestarikan oleh masyarakat Tatar Sunda. Ia berharap pelestariannya untuk lebih ditingkatkan lagi.
“Pak RT, Pak RW kompak yang sangat luar biasa masyarakat Desa Bojong,” katanya.
Kang DS juga menitipkan kepada masyarakat bahwa tiga bulan lagi akan menggelar pesta nasional yaitu Pilkada Serentak Nasional 27 November 2024 mendatang.
“Kantun 87 hari lagi,” katanya pada Minggu malam kemarin.
Ia berharap kepada masyarakat yang sudah memiliki hak pilihnya untuk datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) masing-masing.
“Titip kepada Pak Ketua RT, Pak RW, dan masyarakat jangan sampai golput. Karena golput tidak memberikan suatu suara, yang tentunya ini menentukan lima tahun kedepan Kabupaten Bandung,” ujarnya.
Kang DS juga meminta doa kepada masyarakat, insya Allah dirinya maju lagi di Pilkada Bandung 2024.
“Mudah-mudahan lebih Bedas untuk pembangunan di Kabupaten Bandung,” pungkasnya.(Ads)