Motah-6 Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Kota Bandung

- Editor

Senin, 21 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mesin Motah-6 Mampu Membakar 1 Ton Sampah Per Jam Tanpa Memerlukan Bahan Bakar Tambahan (Foto: Humas Kota Bandung)

Mesin Motah-6 Mampu Membakar 1 Ton Sampah Per Jam Tanpa Memerlukan Bahan Bakar Tambahan (Foto: Humas Kota Bandung)

BIPOL.CO, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus memaksimalkan upaya pengelolaan sampah, baik di hulu maupun hilir, demi mengurangi volume sampah secara signifikan.

Oleh karenanya, Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara aktif meninjau pengoperasian mesin olah sampah. Kali ini, Minggu 20 Oktober 2024,Koswara melihat langsung mesin pengolahan sampah, Motah-6 di Kecamatan Bandung Kulon.

Mesin Motah-6 mampu membakar 1 ton sampah per jam tanpa memerlukan bahan bakar tambahan. Kapasitasnya hingga 8 ton sampah per hari. Hasil pembakaran sampah ini menyisakan hanya 10 kilogram abu per ton, yang kemudian diolah menjadi bata beton.

“Upaya ini merupakan langkah penting dalam mengatasi masalah sampah di Kota Bandung. Meskipun bukan solusi akhir, Motah-6 membantu mengurangi jumlah sampah yang harus dikirim ke TPA,” ujar Koswara.

Berdasarkan laporan, hasil uji Motah-6 menunjukkan, abu dan asap dari proses pembakaran memenuhi standar lingkungan, dengan suhu mencapai 800 hingga 1000 derajat Celsius. Mesin ini telah memenuhi standar nasional (SNI) serta tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

“Ini merupakan bagian dari strategi menyeluruh. Pengelolaan sampah di hilir harus didukung oleh pemilahan yang baik di hulu,” kata Koswara.

Pemkot Bandung juga sedang menjajaki kerja sama dengan Siam Cement Group (SCG) untuk mengolah hasil RDF menjadi bahan bakar bagi pabrik semen.

“Jika pemilahan di sumber berjalan dengan baik, residu sampah yang tersisa di hilir dapat dikurangi secara signifikan, sehingga volume sampah yang dikirim ke TPA Sari Mukti juga akan menurun,” jelasnya.

Pemkot Bandung berkomitmen untuk terus mencari solusi inovatif dalam pengelolaan sampah guna mewujudkan pengurangan sampah yang signifikan di seluruh wilayah Kota Bandung.**

Berita Terkait

Perlu Paradigma Baru, Wali Kota Bandung: Sampah Hari Ini Tanggungjawab Kita Hari Ini
Wali Kota Bandung Tegaskan Tidak Akan Tolelir Segala Bentuk Premanisme: Akan Kami Tangkap!
Seke Babakan Ledeng, Konservasi Mata Air dan Ruang Publik Baru Kawasan Ledeng
Serap 4.600 Pekerja, Pemkot Bandung Kembali Gelar Padat Karya di 92 Titik
Perapihan Kabel di Kota Bandung Capai 123 Kilometer
Jelang Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung, Bupati Dadang Supriatna Kunjungi Rumah Dadang M. Naser
Sekda Herman Suryatman : Jabar Butuh Kepemimpinan Petarung
Pangdam III Siliwangi Apresiasi Bupati Bandung Tambah Kantor Koramil
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 17:43 WIB

Perlu Paradigma Baru, Wali Kota Bandung: Sampah Hari Ini Tanggungjawab Kita Hari Ini

Sabtu, 19 April 2025 - 15:40 WIB

Wali Kota Bandung Tegaskan Tidak Akan Tolelir Segala Bentuk Premanisme: Akan Kami Tangkap!

Rabu, 16 April 2025 - 13:06 WIB

Seke Babakan Ledeng, Konservasi Mata Air dan Ruang Publik Baru Kawasan Ledeng

Selasa, 15 April 2025 - 19:39 WIB

Serap 4.600 Pekerja, Pemkot Bandung Kembali Gelar Padat Karya di 92 Titik

Selasa, 15 April 2025 - 19:15 WIB

Perapihan Kabel di Kota Bandung Capai 123 Kilometer

Berita Terbaru