BIPOL.CO, BANDUNG – DPRD Kabupaten Bandung menggelar Pekan Olah Raga (POR) DPRD Kabupaten Bandung 2025, di Lapang Volly Indoor Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Selasa (21/1).
Pekan olah raga yang akan berakhir Sabtu ini dibuka Ketua DPRD Kabupaten Bandung Hj Renie Rahayu Fauzi, dihadiri pula Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung H Cakra Amiyana, Sekretaris DPRD Kabupaten Bandung Uwais Qorni, Kepala Dispora Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi, dan pihak terkait lainnya.
Ketua DPRD Kabupaten Bandung Hj Renie Rahayu Fauzi, dalam kesempatan itu mengatakan, POR DPRD ini digelar sebagai ajang silaturahmi, membangun sinergitas antar komisi dan anggota dewan, termasuk Sekretariat Dewan (Setwan) yang turut serta sebagai kontingen.
Selain itu, juga dalam memperkokoh persatuan para anggota dewan yang berbeda-beda latar belakang mulai dari perbedaan partai politik, daerah pemilihan sampai perbedaan pendapat antar anggota dewan saat rapat DPRD.
Lebih dari itu juga untuk membangun kekompakan dan soliditas dalam kebersamaan antara anggota dewan bersama jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Bandung.
“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadikan semangat untuk kita dalam memupuk persatuan, khususnya di dalam lembaga DPRD Kabupaten Bandung, antara anggota Dewan dan jajaran Setwan,” kata Renie saat membuka POR DPRD.
Menurut Renie, POR DPRD juga dilandasi dengan semangat dalam upaya menata kesehatan diri para anggota dewan dan Setwan.
“Kegiatan ini juga merupakan bentuk healing dan refreshing anggota DPRD, setelah kemarin melewati masa-masa kontestasi, baik itu dalam Pileg maupun Pilkada Kabupaten Bandung,” imbuh pimpinan Dewan dari Fraksi PKB ini.
Renie berharap, POR DPRD ini digelar hanya tahun ini saja, tapi bisa berkelanjutan pada tahun-tahun berikutnya. Kendati hanya dengan dana udunan dari para anggota dewan dan tidak menggunakan dana APBD.
“Seperti disampaikan panitia, kita mengandalkan udunan untuk penyelenggaraan POR DPRD ini. Dibantu dengan sponsor Bank Bjb dan BPR Kerta Raharja, jadi tidak menggunakan dana APBD dalam penyelenggaraannya,” tandas Renie.
Pihaknya juga menggandeng Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung untuk memfasilitasi peralatan olahraga dan penyediaan tempat penyelenggaraan POR DPRD.
“Kita juga masih berembuk merundingkan apa sekiranya hadiah yang pas bagi para juara dalam pekan olahraga dewan ini,” ungkap Renie.
Di akhir sambutannya, Renie menyatakan ke depan POR DPRD diharapkan bukan saja dari para anggota dewan dan setwan yang menjadi atlet atau pesertanya.
“Mudah-mudahan ke depan kita para anggota dewan juga jajaran Setwan, ada keberanian untuk bertanding dengan setiap OPD yang ada di Pemkab Bandung,” ujar Renie disambut seruan siap dari para atlet dewan.
Kuatkan Sinergitas
Sementara menurut Ketua Panitia Acep Ana, dalam POR DPRD yang bertema “Nata Sehat dari Kolaborasi Bangun Negeri” ini bertujuan ikhtiar sehat karena DPRD biasa duduk dibanhku gerakan sedikit kedua menguatkan sinergitas karena baju berdeda . Dana tidak diambil dari APBD tapiniuran Anggita DPRD.
Komisi B dengan Komisi A,ini diperlombakan empat cabang olahraga antara lain futsal, bulu tangkis, tenis meja dan bola volly.
“POR DPRD inj bertujuan, pertama ikhtiar sehat karena DPRD biasa duduk di bangku, kita gerakan sedikit, kedua menguatkan sinergitas Anatar sesama anggota dewan, karena warna baju berdeda,” kata anggota dewan dari Fraksi PKB ini.
Sedangkan untuk anggaran, imbuh Acep Ana, tidak menggunakan dana dari APBD tapi dari iuran Anggita DPRD dan Sponsor.
Dalam kesempatan sama, Kepala Dispora Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi mengatakan, dalam POR DPRD ini pihaknya memfasilitasi perangkat pertandingan dan tempat kegiatan.
“Kami dari Dispora intinya mendukung sepenuhnya kegiatan POR DPRD ini,” kata Erwin. (Ads)