Isu Reshaffle Kabinet Merah Putih Ketua DPP PKB Harap Menteri Jangan Waswas

- Editor

Selasa, 11 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda Huda. (Foto: Dok. PKB)

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda Huda. (Foto: Dok. PKB)

BIPOL.CO, JAKARTA – Isu reshuffle di Kabinet Merah Putih (KMP) kembali mencuat. Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda menyatakan, selama berpihak ke­pada rakyat, para menteri, tak perlu takut diganti. PKB pun tegaskan loyalitasnya pada Pemerintahan Prabowo-Gibran.

Sebab, Prabowo selalu menekankan kepada kabinetnya untuk bekerja demi kepentingan rakyat. Dia yakin, pembantu presiden yang tak mengikuti komitmen tersebut tentu khawatir bakal dievaluasi.

“Kalau keberpihakan kepada rakyat ini menjadi ukuran dan komitmen bersama, artinya siapa yang melanggar, dari mana­pun menterinya, berarti ada risiko dievaluasi,” ungkap Huda dalam keterangannya, Senin (10/2/2025), dilansir dari RM.id

Sebaliknya, bagi para menteri yang menjalankan komitmen Presiden Prabowo, tak akan punya alasan takut dievaluasi. “Kalau bekerja, berpihak, mem­fasilitasi, memudahkan rakyat, saya kira nggak ada alasan men­teri untuk takut,” ujarnya.

Anak buah Abdullah Muhaimin Iskandar inipun menyerah­kan evaluasi kinerja atau re­shuffle kabinet kepada Presiden. “Ini kewenangan Pak Prabowo. Yang di luar sana semua pre­diksi, asumsi. Yang tahu persis, ya Pak Presiden. Sehingga yang disampaikan beliau saat pidato di hari ulang tahun Nahdlatul Ulama itu bagian dari warning,” cetusnya

Sementara Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham yakin, tak ada kader Beringin yang akan terkena reshuffle. Apalagi, kata Idrus, dalam di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar, Ketua Umum Bahlil Lahadalia menyebutkan, kader Golkar yang membantu Prabowo di Pemerintahan telah menunjuk­kan prestasinya.

Idrus menyebut, kader Partai Golkar yang duduk di jajaran Pemerintahan mengedepankan konsep kekaryaan dalam mem­bantu Pemerintahan Presiden Prabowo. “Kemarin ketua umum membuat sebuah pernyataan bahwa Insya Allah tidak ada re­shuffle bagi kader Partai Golkar, karena secara prestasi baik-baik saja,” kata Idrus di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (10/2).

Ditegaskan, Golkar solid mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran. Keputusan ini telah diperkuat melalui hasil Musyawarah Nasional (Munas) pada 2024.

Sebelumnya, wacana reshuffle Kabinet Merah Putih kemba­li merebak usai pernyataan tegas terlontar dari Prabowo saat menghadiri puncak Harlah NU Ke-102 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025) malam. Prabowo mengajak para menteri mengoreksi diri.

“Saya ajak semua rekan-rekan dalam pemerintahan Kabinet Merah Putih, berani mengoreksi diri, berani membangun Pemerintahan ke depan yang bersih, yang bebas dari penyelewengan dan korupsi,” kata Prabowo.

Ketua Partai Gerindra ini pun memastikan akan menin­dak jajarannya yang tidak mau mewujudkannya. “Saya sudah beri peringatan berkali-kali, siapa yang bandel, yang ndablek, yang tidak mau ikut dengan ali­ran besar tuntutan rakyat, yang tidak patuh, akan ditindak. Kami mengerti, tahu, ada perlawanan-perlawanan. Tapi itu tekad kami. Kami tidak akan ragu bertin­dak,” ujarnya. (*)

Berita Terkait

Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang
Anton Ahmad Fauji Harap Hari Jadi ke-384 Kinerja Bedas Jilid 2 Lebih Nyata
Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”
H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi
AHY Terpilih Kembali Sebagai Ketum, Puan Harap Partai Demokrat Terus Gotong Royong Bangun Bangsa
Secara Aklamasi AHY Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Demokrat: Berharap Bisa Bangkit
Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturan UU, Empat Kepala Daerah di Jabar Patuhi Perintah Megawati

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 14:52 WIB

Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang

Selasa, 22 April 2025 - 13:21 WIB

Anton Ahmad Fauji Harap Hari Jadi ke-384 Kinerja Bedas Jilid 2 Lebih Nyata

Jumat, 18 April 2025 - 14:16 WIB

Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:37 WIB

Dukung Hasto, Massa Penuhi Pengadilan Tipikor Gunakan Rompi Oranye Bertuliskan “Hasto Tahanan Politik”

Selasa, 11 Maret 2025 - 17:23 WIB

H. Eep Jamaludin Sukmana Manfaatkan Reses di Bulan Ramadhan untuk Bersilaturahmi dan Tampung Aspirasi

Berita Terbaru