Prabowo Intruksikan Bentuk Satgas Bangun Tanggul Laut Raksasa Banten-Gresik

- Editor

Kamis, 13 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ilustrasi/istimewa

Foto: Ilustrasi/istimewa

BIPOL.CO, JAKARTA – Giant sea wall atau tanggul laut raksasa akan dibangun di sepanjang pesisir pantai Utara Jawa. Tanggul laut raksasa ini akan dibangun 946 km yang membentang dari Banten sampai ke Gresik atas program Prabowo Subianto.

Presiden Prabowo juga telah mengintruksikan pembentukan satuan tugas (Satgas) penangan pesisir pantai Utara tersebut.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mengatakan, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pembentukan satuan tugas (satgas) penanganan pesisir pantai utara (pantura) Jawa. Satgas ini akan bekerja untuk merealisasikan target Prabowo membangun giant sea wall atau tanggul laut raksasa. Pembangunan tanggul laut tersebut dapat menyelamatkan pantai utara Jawa dari ancaman tenggelam.

Diana menjelaskan, satgas tersebut terbagi menjadi 2 kelompok kerja (pokja) yang diisi oleh beberapa kementerian/lembaga hingga pemerintah daerah. Pertama ada pokja pembangunan dan pokja pembiayaan.

“Giant sea wall ini salah satu bagian dari program yang diperkirakan kebutuhan pembiayaannya secara total cukup besar. Beliau (Presiden Prabowo) minta untuk membuat semacam satgas khusus untuk penanganan pesisir pantai utara Jawa,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian PU, Rabu (12/3/2025), dikutip dari Okezone.com.

1. Satgas Pesisir Pantura Jawa
Diana menjelaskan satgas tersebut terdiri dari Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian Lingkungan Hidup, pemerintah daerah.

Pembangunan giant sea wall sepanjang 946 km yang membentang dari Banten sampai ke Gresik ini diproyeksikan membutuhkan anggaran yang cukup besar, sehingga targetnya proyek ini dapat dibiayai oleh investor dengan penawaran land value capture alias pemanfaatan lahan kosong hasil reklamasi tanggul laut di atasnya.

“Nah PU di sini sebagai pokja pembangunan, dan juga nanti ada pokja pembiayaan. Karena nanti tidak hanya dengan APBN, diharapkan juga malah justru swasta terlibat,” sambungnya.

2. Peluang Swasta Masuk Proyek Giant Sea Wall

Pada kesempatan itu, Diana menambahkan peluang swasta masuk ke proyek giant sea wall ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk pengembangan jaringan jalan tol, potensi pemanfaatan PLTS (pembangkit listrik tenaga surya) terapung, real estate dan lainnya.

“Nah giant sea wall ini kan ada yang untuk sanitasi, ada air, pengendalian banjir, ada tol, ada jalan, mungkin ada bendungan, ada embung juga dan sebagainya. Nah mungkin nanti juga ada kawasan permukimannya juga ya,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Kenaikan Pangkat Teddy Jadi Sorotan, Berikut Ini yang Harus Ditempuh untuk Naik Pangkat Sesuai UU
Tutup Kunjungan Kenegaraan, Presiden Prabowo Lepas Sekjen PKV Tô Lâm Tinggalkan Tanah Air
Pasca Penggeladahan Rumah Ridwan Kamil, KPK Tetapkan 5 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB
Dugaan Korupsi di BJB, KPK Geledah Rumah Mantan Gubernur Jabar, Ini Reaksi Ridwan Kamil
Peringatan 70 Tahun Indonesia-Viet Nam, Sekjen PKV To Lam Kunjungi Indonesia
Menteri Pertanian Sidak OP Pangan Murah di Kantor Pos Jaktim
Mensos Apresiasi Puskesos Tanginas di Kabupaten Bandung, Bisa Jadi Role Model di Indonesia
Sidang Perdana, Tom Lembong Ngaku Kecewa: Dakwaan Jaksa Tak Cerminkan Realita yang Terjadi

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:51 WIB

Prabowo Intruksikan Bentuk Satgas Bangun Tanggul Laut Raksasa Banten-Gresik

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tutup Kunjungan Kenegaraan, Presiden Prabowo Lepas Sekjen PKV Tô Lâm Tinggalkan Tanah Air

Selasa, 11 Maret 2025 - 10:53 WIB

Pasca Penggeladahan Rumah Ridwan Kamil, KPK Tetapkan 5 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

Selasa, 11 Maret 2025 - 03:43 WIB

Dugaan Korupsi di BJB, KPK Geledah Rumah Mantan Gubernur Jabar, Ini Reaksi Ridwan Kamil

Senin, 10 Maret 2025 - 15:39 WIB

Peringatan 70 Tahun Indonesia-Viet Nam, Sekjen PKV To Lam Kunjungi Indonesia

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat Rakor dan Sosialisasi Pembentukan Sekolah Rakyat bersama Menteri Sosial RI, di kantor Pemda Kabupaten Bogor, Kamis (13/3/2025) .Foto: Humas Jabar.

PENDIDIKAN

Jabar Ditargetkan Punya 30 Sekolah Rakyat

Jumat, 14 Mar 2025 - 11:55 WIB