BANDUNG,bipol.co – Harga telur dan daging mulai mengalami kenaikan di Kota Bandung. Yuyum (35) pedagang telur di Pasar Baru mengatakan kenaikan ini mulai terjadi Minggu ini.
Menurutnya kenaikan harga telur beragam setiap harinya di kisaran Rp700-Rp1000 per kilogram. “Ya sekarang mah susah sih, maksudnya kadang hari ini naik 500 lalu naik 200,” katanya saat di temui di Pasar Baru, Rabu (10/04/2019).
Yuyum membenarkan bahwa kenaikan harga telur dikarenakan semakin dekatnya bulan Ramadhan. “Ya sudah, kalau dari sananya naik ya udah naik. Sekarang kan mau menjelang puasa biasa memang suka naik,” ujarnya.
Yuyum menambahkan kenaikan harga telur saat ini sulit untuk diprediksi. Hal itu disebabkan banyak faktor. “Kalau tahun lalu, misalnya ada rajaban dan puasa harganya naik, sekarang waktu sepi juga ada pengaruh dolar, jadi bisa naik,” tambahnya.
Sementara itu Pedagang Daging Ayam, Tedi (54) seorang pedagang Daging mengeluhkan adanya kenaikan harga jauh sebelum bulan Ramadhan tiba. Menurutnya hal ini menjadi fenomena yang tidak biasa.
“Biasanya seminggu mau ramadhan baru naik tapi sekarang masih jauh masih sebulan menuju ramadhan udah naik aja,” ujarnya.
Tedi menambahkan kenaikan harga daging ini beragam dalam setiap harinya. “Tapi anehnya sejak seminggu ini naik terus naiknya malah tiap hari pertama naik Rp700 terus kedua Rp1500 dan ketiga Rp1,100 terus kemarin Rp400 tadi malam naik Rp700,” tambahnya.
Menurutnya kenaikan harga yang terus terjadi membuat pedagang mengalami kebingungan. Meskipun sekarang belum berdampak signifikan namun tidak menutup kemungkinan akan menurunkan daya beli ke depannya.
“Tiap hari ini terus jadi kita bingung sebagai pedagang harga ayam jualan di sini dari harga Rp28 ribu perkilo sekarang udah Rp36 ribu,” tandasnya.**
Reporter : Rahmat Kurniawan
Editor : Herry Febriyanto
