Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

- Editor

Senin, 2 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, KAB.BANDUNG BARAT – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat (KBB), akan menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (Gapura) Bandung Barat, yang akan digelar hari selasa 3 Desember 2024 di halaman Kantor Kecamatan Rongga dan kamis 5 Desember 2024 dihalaman Masjid Agung Kecamatan Gununghalu.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat, Lukmanul Hakim, mengatakan, gerakan ini dalam rangka pengendalian inflasi serta menstabilisasi pasokan dan harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Natal 2024 dan tahun baru 2025.

“Gerakan pangan murah ini akan dilaksanakan di dua wilayah, yaitu wilayah Kecamatan Rongga dan Kecamatan Gununghalu, mulai tanggal 3 Desember dan 5 Desember 2024,” kata Lukman

Menurutnya, gerakan pangan ini, rata-rata harganya di bawah pasar, seperti beras premium 12.000/kg, beras SPHP 58.000/5 kg, minyak goreng 15.000/liter, gula 15.000/kg, daging ayam 32.000/ekor, daging sapi mulai 90.000, cabai rawit 10.000/Bks, cabai besar 10.000/Bks, bawang putih 10.000 / Bks, telur 24.500/kg, bawang merah 10.000/Bks, kentang 14.000/kg, aneka sayuran 10.000/Bks, dan sosis 30.000/bks, dihimbau kepada masyarakat yang ingin membeli di gerakan pangan ini untuk membawa tas belanjaan sendiri.

Sementara, tujuan gerakan pangan murah ini, kata Lukman, untuk meningkatkan kesadaran masyarat akan pentingnya pangan dan isu pangan secara global, terutama terkait dengan dampak inflasi harga pangan.

Selain itu, gerakan pangan murah ini diadakan untuk mengantisipasi adanya gejolak harga pangan di masyarakat, seperti beras. Cabai rawit, cabai keriting. Bawang merah dan telur ayam. Seperti kita ketahui ketiga komoditi ini merupakan penyumbang inflasi terbesar di Jawa Barat tegas Lukman.

“Dengan kegiatan ini, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian KBB , mengajak seluruh warga Bandung Barat untuk ikut serta mendukung gerakan pangan murah,” tekasnya.*) Bukhary

Berita Terkait

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol
TP PKK Sulawesi Barat Belajar Pengolahan Susu Sapi Perah di Kota Cimahi
Tag :

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB