BANDUNG,bipol.co – Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Barat, Fachrurizal berharap gerakan people power tidak menghembuskan kebencian.
Menurutnya, people power adalah dimana masyarakat mengambil peran untuk berpartisipasi dalam momentum demokrasi Indonesia.
“Kalau maksud people itu artinya masyarakat bergerak dengan melanggar ketentuan hukum, saya rasa ini tidak mendukung visi demokrasi yang diharapkan oleh kita semua. Karena inti demokrasi pada dasarnya menurut saya itu untuk memperkuat persaudaraan,” tandas Fachrurizal kepada bipol.co, Selasa (21/5/2019).
Terpisah, Ketua Pimpinan Wilayah Himpunan Mahasiswa Persis Jawa Barat, Haris Romdoni menegaskan, jika ada indikasi-indikasi yang salah atau sengaja disalahkan, lawan saja. Namun, dengan menempuh jalur-jalur konstitusional jangan dengan emosional.
“Karena Negara Kesatuan Republik Indonesia ini sebagai negara hukum, dan memiliki konstitusi yang legal serta dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.**
Reporter : Alvian Hamzah
Editor : Herry Febriyanto