Jawa Barat akan Bangun 100 Embung Juara

- Editor

Selasa, 3 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas SDA Jabar, Linda Al Amin.

Kepala Dinas SDA Jabar, Linda Al Amin.

BANDUNG,bipol.co – Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jabar berencana membangun 100 embung juara sebagai penampung air di Jawa Barat hingga tahun 2022. Dibangunnya embung-embung tersebut diharapkan mampu menjaga pasokan air dan mengatasi kekeringan di musim kemarau ke depannya.

“Kita targetnya semakin banyak tampungan, mudah-mudahan semakin cepat kita bisa menghadapi masalah kekeringan dan sekaligus pengendali banjir juga,” ujar Kepala SDA Jabar Linda Al Amin usai kegiatan Japri (Jabar Punya Informasi) di Gedung Sate Bandung, Selasa (03/09/2019).

Sebanyak 100 embung tersebut, rencananya akan dibangun di wilayah sungai yang ada di Jawa Barat, antara lain Cimanuk-Cisanggarung, Citanduy, Cisadea-Cibareno dan Ciwulan-Cilaki. Tahun ini, pihaknya baru membuat DED (Detail Engineering Design) atau perencanaan 20 embung awal yang akan dibangun.

“Kita ada target membangun seratus embung juara dan tahun ini kita baru buat namanya perencanaan atau DED. Ada 20 embung yang sudah kita buat DED dan harus dibangun tahun depan,” ujar dia.

Pada tahap selanjutnya, pihaknya akan kembali membuat DED untuk 50 embung yang direncanakan akan dibangun pada tahun 2021, hingga mencapai 100 embung di tahun 2022. Proses yang panjang tersebut, jelasnya, dikarenakan keterbatasan anggaran yang dimiliki SDA Jabar.

“Kalau sekaligus anggarannya bisa sih kita kerjakan serentak. Jadi balik lagi ke anggaran dan SDM juga. Anggaran DED 2019 tidak banyak, nanti kalau untuk pembangunan baru akan besar,” paparnya.

Pembangunan sebanyak 100 embung tersebut, diharapkan mampu menjadi tempat konservasi, dan menampung air irigasi maupun air industri domestik. Selain itu, embung-embung yang dibangun akan menjadi pengendali banjir dan antisipasi kekeringan.

“Kemudian pariwisata, budidaya perikanan air tawar itu juga bisa meningkat dengan adanya embung-embung yang dibangun,” tuturnya.**

Reporter: Iman Mulyono
Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB