Pelaksana Tugas Direktur Utama Garuda Indonesia Fuad Rizal dalam keterangannya di Jakarta, Senin (6/1), menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang tersebut.
Ia mengaku pihaknya terus berkomunikasi dengan penumpang tersebut dan berupaya menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan sebaik-baiknya.
“Perlu kiranya kami sampaikan bahwa sebelumnya Garuda Indonesia tidak pernah mengeluarkan pernyataan resmi atau data penumpang maupun informasi apapun terkait dengan insiden ini kepada media dan publik,” ujarnya.
Ia menyesalkan beredarnya data pribadi penumpang dan keluarga sehingga menimbulkan ketidaknyamanan.
“Dapat kami pastikan bahwa hal tersebut bukan berasal dari Garuda Indonesia”, ujar Fuad.
Sebelumnya, seorang penumpang di penerbangan GA 404 dengan akun @jesswjk menceritakan hal yang tidak menyenangkan yang dialaminya saat penerbangan tersebut.
Surat keterangan tersebut ditandatangani oleh Unit Post Flight Garuda Indonesia Denpasar I Wayan Sugiarta. (net)