GARUT, bipol.co – Setelah kurang lebih 36 tahun jalur Cibatu-Garut non aktif, pada Kamis (23/1/2020), masyarakat Garut antusias menyambut kedatangan lokomotif pertama kalinya tiba di Stasiun Garut. Lokomotif ini bagian dari uji coba yang merupakan rangkaian uji teknis sebelum dioperasikannya kereta pada jalur reaktivasi Cibatu-Garut sepanjang 19.5 km.
Menurut Manager Humas PT. KAI Daerah Operasi (Daops) 2 Bandung, Noxy Citrea Bidara, pada uji coba hari Kamis (23/1/2020), lokomotif CC 2017723 berangkat dari Stasiun Cibatu pukul 11.09 WIB dan tiba di Stasiun Garut pukul 12.17 WIB yang tujuannya untuk mengecek jalur yang sudah tersambung dari Cibatu ke Garut, juga untuk menguji kekuatan rel dengan sarana yang paling berat, yakni lokomotif. Dalam uji coba kecepatan lokomotif 20-25 kilometer per jam.
“Alhamdulillah uji coba lokomotif berjalan lancar dari Stasiun Cibatu, Stasiun Pasir Jengkol, Stasiun Wanaraja, dan berakhir di Stasiun Garut,” ungkap Noxy, di Kantor Daops 2 Bandung, kemarin.
Menurut Noxy, untuk peresmian jalur Cibatu-Garut secara resmi diperkirakan akan dilakukan di akhir bulan Januari atau awal Februari 2020, melihat dari hasil uji coba yang dilakukan beberapa kali oleh tim.
“Semoga bisa segera melayani masyarakat Garut dan sekitarnya menikmati perjalanan menggunakan kereta api,” ucapnya.
Sebelumnya juga telah dilaksanakan uji coba menggunakan kereta kerja sebanyak dua kali yaitu pada 19 Januari 2020 dan 21 Januari 2020.* jabarprov.go.id
Editor: Hariyawan
