SOREANG, bipol.co — Jonatan Silaban, seorang warga Taman Kopo Katapang ( TKK), Desa Gandasari, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, dilaporkan hilang. Hilangnya Nababan itu, sempat viral di media sosial.
Warga menduga korban hilang karena ada kaitkan dengan pembunuhan yang terjadi di Ramen Bajuri, Desa Gandasari, Kecamatan Katapang.
“Menurut informasi dari warga, ada seseorang yang sedang bermasalah dengan menajer Ramen Bajuri terkait utang piutang. Makanya dugaan sementara, orang hilang itu diduga ada kaitannya dengan manajer Ramen Bajuri. Manajer itu juga hilang hingga saat ini. Diumumkan di medsos, jika ada yang menemukan orang tersebut, agar segera melaporkan ke pihak kepolisian setempat,” ujar Ade Nandang salah satu tokoh di desa itu, Kamis (30/1/2020).
Dikatakannya, posting kehilangan warga itu, disebar pengguna Facebook, Laspen Sihombing, di Group Facebook Borsak Jungkungan. Dalam postingannya itu, dia membagi informasi mengenai kehilangan warga tersebut.
“Mohon bantuan untuk menemukan op. Jonatan Doli St. E. Silaban. Kemarin jam 19.00 sd jam 20.40 berada di rumah nasabahnya. Sampai hari ini belum ditemukan. Namun motornya di sembunyikan di sebuah kamar ditutupin di belakang warung ramen, di daerah Gandasoli, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat,” tulis laporan kehilangan itu.
Upaya penyelidikan dilakukan pihak kepolisian, dengan melakukan olah tempat kejadian perkara di salah satu kedai ramen di Jalan Gandasari, Kecamatan Katapang, tempat penemuan sepeda motor korban.
Kapolsek Katapang, Kompol Kozasah, mengatakan pihaknya bersama tim Inafis Polresta Bandung melakukan penyelidikan kasus tersebut. “Ya benar pada hari ini kami sedang melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Tim Inafis Polresta Bandung. Hal ini dilakukan terkait dugaan tentang hilangnya seseorang warga Kecamatan Katapang. Kami sampaikan hinggahari ini masih dilakukan penyelidikan dan pencarian kepada yang bersangkutan,” kata Kompol Kozasah di lokasi kejadian, Kamis (30/1/2020).
Pihaknya mendapatkan laporan kehilangan, Rabu (29/1/2020) dinihari. Pelaporan dilakukan langsung ke Polresta Bandung. Kabar di desa setempat, dugaan pembunuhan itu berawal dari hutang piutang. Manajer Ramen berinisial LC itu telah meminta sejumlah uang untuk modal usaha ramen kepada Jonatan Silaban yang beralamat di TKK. Kuat dugaan korban duduga dibunuh oleh nasabahnya yang berinisial LC.**
Reporter: Deddy | Editor: Hariyawan