Tuntut THR Dibayar Penuh, Ratusan Karyawan PT. Candratex Unjuk Rasa

- Editor

Sabtu, 16 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan karyawan PT. Candratex melakukan aksi unjuk rasa secara spontanitas, Jumat petang (15/5-2020), di depan PT. Candratex, Jalan Raya Cisirung No 48, Kelurahan Pasawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.* ist.

Ratusan karyawan PT. Candratex melakukan aksi unjuk rasa secara spontanitas, Jumat petang (15/5-2020), di depan PT. Candratex, Jalan Raya Cisirung No 48, Kelurahan Pasawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.* ist.

KAB. BANDUNG – Ratusan karyawan PT. Candratex melakukan aksi unjuk rasa secara spontanitas. Aksi unjuk rasa berlangsung menjelang Maghrib, Jumat(15/5/2020), di depan PT. Candratex, Jalan Raya Cisirung No. 48, Kelurahan Pasawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

Ratusan karyawan mulai bergerak setelah bubaran kerja atau sekitar pukul 16.30 WIB. Aksi mereka mendapat pengawalan puluhan petugas kepolisian dari Polksek Dayeuhokolot, Polresta Bandung.

Puluhan personil Polsek Dayeuhkolot dipimpin  Kanit Sabhara, AKP Adang Suryana, beserta Panit 1 Binmas, Ipda Agus Yunus; Panit Intelkam, Aiptu Agus Ruhiat; beserta anggota langsung melakukan pengamanan dan penggalangan kepada para karyawan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

Panit Intelkam Aiptu Agus Ruhiat mengatakan, aksi unjuk rasa karyawan tersebut dilakukan terkait masalah pembayaran tunjangan hari raya (THR) yang baru dibayarkan 50%. Padahal janji pihak perusahaan sebelumnya menjanjikan akan membayar 100% serta sisa 50% akan dibayarkan selama 4 bulan. Namun para karyawan meminta THR segera dibayarkan penuh. Akhirnya, mereka pun sepakat untuk menggelar aksi.

“Kami dari Polsek Dayeuhkolot berusaha membantu melakukan mediasi dengan pihak SPSI dan managemen yang diwakili oleh Saudara Vera (HRD),” tutur Aiptu Agus Ruhiat.

Di tempat terpisah, Kapolresta Bandung, Kombes Pol. Hendra Kurniawan, S.I.K., melalui Kapolsek Dayeuhkolot, Kompol Sudrajat, membenarkan adanya aksi unjuk rasa  karyawan PT. Candratex. Aksi mereka dilakukan secara spontanitas setelah melaksanakan kerja di lokasi perusahaan, mulai pukul 16.30 WIB sampai 17.15 WIB.

Dalam mediasi itu, pihak managemen bersedia melakukan pembicaraan di depan para karyawan yang berunjuk rasa. Kepada ratusan karyawan, pihak managemen meminta waktu beberapa hari terhadap tuntutan mereka.

“Akhirnya, para karyawan yang berunjuk rasa memahami dan menerima keputusan tersebut, kemudian membubarkan diri,”  kata Sudrajat.**

Reporter: Deddy | Reporter: Hariyawan

Berita Terkait

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan
Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum
Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong
Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas
Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum
Wamen Komdigi Nezar Patria Dukung usut Tuntas Jaringan Judi Online
Tom Lembong Jadi Tersangka Karena Kebijakan, Pakar Hukum Pidana Nilai Kejaksaan Keliru
Diduga Hanya Gegara Beri Izin Tom Lembong Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 13:29 WIB

Sertifikat HGB RS Immanuel Bandung Diminta Dibekukan

Kamis, 28 November 2024 - 19:50 WIB

Jaksa Raksa Sakola, Kolaborasi Kejari dan Pemkot Bandung Ajak Dunia Pendidikan Melek Hukum

Rabu, 20 November 2024 - 17:11 WIB

Bey Machmudin Apresiasi Polres Cimahi Musnahkan Ribuan Knalpot Brong

Rabu, 13 November 2024 - 07:53 WIB

Penomena Kasus Guru Supriyani Tunggu Keadilan, Somasi Bupati Hingga Kepala Kejari Tuntut Bebas

Senin, 4 November 2024 - 15:27 WIB

Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai yang Terlibat Kasus Hukum

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB