Inflasi April 2024 di Jawa Barat Terkendali

- Editor

Jumat, 3 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. Foto : Humas Prov.Jabar.

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. Foto : Humas Prov.Jabar.

Neraca perdagangan luar negeri selalu surplus

BIPOL.CO, KOTA BANDUNGBadan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat merilis angka inflasi Jabar selama bulan April 2024. Inflasi tercatat masih terkendali dan sesuai dengan target nasional.

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin mengatakan, inflasi di Jabar masih terkendali dengan baik di tengah jumlah penduduk Jabar yang besar.

“Posisi inflasi April 2024 untuk Jawa Barat, alhamdulillah, dengan jumlah penduduk terbanyak, juga ada puasa dan Lebaran, inflasi 3,07 (y-o-y). Ayo kita kerja lebih semangat lagi untuk Jabar yang lebih baik,” kata Bey di Kota Bandung, Kamis (2/5/2024).

BPS Jabar mencatat, pada April 2024 inflasi year on year (y-on-y) Provinsi Jabar sebesar 3,07 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,94.

Kepala BPS Jabar Marsudijono menyebutkan, inflasi tertinggi di Kabupaten Subang sebesar 4,31 persen dengan IHK sebesar 108,69 dan terendah terjadi di Kota Bandung sebesar 2,42 persen dengan IHK sebesar 106,12.

Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, mulai dari yang tertinggi,  yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 6,41 persen.

Kemudian kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,53 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar
0,45 persen.

Sementara kelompok pengeluaran
yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan
jasa keuangan sebesar 0,30 persen.

“Tingkat inflasi month to month (m-to-m) Provinsi Jabar bulan April 2024
sebesar 0,15 persen. Sedangkan tingkat inflasi year to date (y-to-d) sebesar 1,27
persen,” ujarnya.

Surplus

BPS Jabar mencatat, neraca perdagangan Jawa Barat Maret 2024 mengalami surplus dari sisi nilai sebesar 2,15 miliar dollar AS.

Nilai tersebut ditunjang oleh surplus komoditas Nonmigas sebesar 2,40 miliar dollar AS. Sedangkan komoditas Migas defisit sebesar 255,41 juta dollar AS.

Dari sisi volume perdagangan luar negeri, pada Maret 2024 terjadi surplus sebesar 123,69 ribu ton, yang disumbang oleh surplus komoditas Nonmigas sebesar 512,97 ribu ton. Sedangkan  komoditas Migas defisit sebesar 389,29 ribu ton.

Dilihat dari transaksi perdagangan Nonmigas dengan 13 negara mitra dagang utama, pada periode Maret 2024, Jabar mengalami defisit neraca perdagangan dengan China dan Taiwan senilai 56,55 juta dollar AS, menurun dibanding bulan sebelumnya defisit hingga sebesar 131,59 juta dollar AS.

Sedangkan perdagangan Nonmigas dengan negara utama lainnya menunjukkan surplus. Surplus neraca perdagangan terbesar adalah dengan Amerika Serikat mencapai 505,92 juta dollar AS.**

Berita Terkait

Pemdaprov Jabar Insisiasi Aksi Bandung Raya Kurangi Sampah ke TPPAS Sarimukti
Sekda Herman Suryatman: Panggilan Patriotik Sukseskan Pilkada Serentak 2024
Ikutsertakan Siswa SMP/ Sederajat, Pemkab Purwakarta Gelar Lomba “Padi”
Pemkab Bandung Berlakukan Status Keadaan Transisi Darurat Bencana ke Pemulihan
Jelang Pilkada 2024 Perekaman KTP-el di Kota Cimahi Dikebut
Perkuat Mitigasi Bencana, BPBD Kota Cimahi Gelar Pelatihan RW Tangguh Bencana
Sertijab Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Provinsi Jabar: Gandjar Yudniarsa Serahkan Kepemimpinan kepada Yulia Dewita
Jabar Terbaik Pertama dalam Anugerah Layanan Investasi 2024

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 14:29 WIB

Pemdaprov Jabar Insisiasi Aksi Bandung Raya Kurangi Sampah ke TPPAS Sarimukti

Jumat, 4 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Sekda Herman Suryatman: Panggilan Patriotik Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Kamis, 3 Oktober 2024 - 08:45 WIB

Ikutsertakan Siswa SMP/ Sederajat, Pemkab Purwakarta Gelar Lomba “Padi”

Kamis, 3 Oktober 2024 - 08:04 WIB

Pemkab Bandung Berlakukan Status Keadaan Transisi Darurat Bencana ke Pemulihan

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:01 WIB

Jelang Pilkada 2024 Perekaman KTP-el di Kota Cimahi Dikebut

Berita Terbaru