ANUGERAH KAWISTARA 2024, Bey Machmudin: Bahasa Indonesia Pemersatu Bangsa

- Editor

Sabtu, 26 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin menghadiri acara Anugerah Bahasa dan Sastra Kawistara 2024, di Saung Angklung Udjo, Kota Bandung, Jumat (25/10/2024). Foto: Humas Jabar.

Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin menghadiri acara Anugerah Bahasa dan Sastra Kawistara 2024, di Saung Angklung Udjo, Kota Bandung, Jumat (25/10/2024). Foto: Humas Jabar.

BIPOL.CO, KOTA BANDUNGPenjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menghadiri acara Anugerah Bahasa dan Sastra Kawistara 2024, di Saung Angklung Udjo, Kota Bandung, Jumat (25/10/2024). Acara itu diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Jabar.

Dalam sambutannya Bey mengatakan anugerah tersebut merupakan bentuk dedikasi dan inspirasi untuk terus berkontribusi dalam menjaga dan memajukan bahasa dan sastra Indonesia.

Bey mengatakan, menurut data Kemendikbudristek pada 2023, jumlah bahasa daerah di Indonesia sebanyak 718 bahasa.

Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu memiliki peran sebagai alat komunikasi yang efektif antar suku dan daerah di Indonesia.

“Saya sangat merasakan bersyukur kita memiliki bahasa Indonesia, itu betul – betul mempersatukan kita dan mempermudah komunikasi kita,” ujar Bey Machmudin.

Selain itu, Bey mengatakan Bahasa Indonesia dengan banyak kosa kata, sehingga tidak perlu mempertahankan istilah asing dan lebih mengedepankan istilah dalam Bahasa Indonesia.

“Bahasa kita itu banyak istilah yang baik, jangan mempertahankan bahasa asing, memang betul bahasa kita itu sangat indah, banyak kosa kata yang sebetulnya dibuat itu sangat cantik dan indah,” katanya.

Dengan kemajuan teknologi saat ini, dalam menulis menggunakan artifical intelegent (AI). Bey meningatkan agar tetap mempertahankan menulis menggunakan pikiran sendiri.

Ia melanjutkan menulis menggunakan teknologi AI tidak memiliki keindahan dan makna seperti menulis dengan pikiran sendiri.

“Saya rasa mohon tetap diingatkan bahwa menulis dengan pikiran sendiri itu berbeda dengan mesin ataupun AI, sentuhannya itu berbeda,” katanya.

“Pada akhirnya kalau kita tidak menjaga, nanti mesin semua kan jadi sayang juga. Kita punya keindahan bahasa, keindahan budaya tidak bisa kita jaga,” ungkap Bey.

Sejalan dengan itu, Bey mengatakan Pemda Provinsi Jabar terus berkomitmen mendukung segala upaya yang bertujuan untuk melestarikan dan memartabatkan bahasa Indonesia.

“Saya rasa acara malam ini sangat baik, saya sangat mendukung dan mudah – mudahan tetap bergulir setiap tahun,” katanya

“Lebih diperluas (kegiatan itu) mungkin ada tingkatan SMP, SMA dan perguruan tinggi supaya sadar bahwa berbahasa itu sangat baik dan sangat perlu sekali,” pungkas Bey.**

Berita Terkait

Ungkap Penambangan Emas Ilegal, Ketua DPRD Kab Bandung Apresiasi Kinerja Polresta Bandung
Terjadi 651 Kasus Kebakaran di Kabupaten Bandung, Tingkat SKM Disdamkar Capai 94,4 Persen
Dibangun di Lahan Milik Warga Tanpa Perjanjian,  TPS3R di Desa Margamekar Kini Terbengkalai
Bey Machmudin Dorong HIPMI Jabar Perluas Usaha di Bidang Pangan
Bupati Bandung Minta Seluruh Fasilitas Pemerintah dan Umum Buat Ramah Penyandang Difabel
Blangko KTP-El Langka, Sekda Cakra Amiyana: Masih Berproses di Kemendagri 
Kota Bandung Luncurkan Program Distribusi Makan Siang Sehat Bergizi
244 Peserta Dinyatakan Lulus PPPK, Dadang Supriatna: Bupati Tidak Punya Kewenangan untuk Meloloskan

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:34 WIB

Ungkap Penambangan Emas Ilegal, Ketua DPRD Kab Bandung Apresiasi Kinerja Polresta Bandung

Sabtu, 18 Januari 2025 - 12:58 WIB

Terjadi 651 Kasus Kebakaran di Kabupaten Bandung, Tingkat SKM Disdamkar Capai 94,4 Persen

Kamis, 16 Januari 2025 - 21:12 WIB

Dibangun di Lahan Milik Warga Tanpa Perjanjian,  TPS3R di Desa Margamekar Kini Terbengkalai

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:45 WIB

Bey Machmudin Dorong HIPMI Jabar Perluas Usaha di Bidang Pangan

Rabu, 15 Januari 2025 - 09:42 WIB

Bupati Bandung Minta Seluruh Fasilitas Pemerintah dan Umum Buat Ramah Penyandang Difabel

Berita Terbaru