Bandung Barat, bipol.co | Di Dunia Industrial, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus meningkatkan program-program terbaik, salasahatunya yaitu, hubungan industrial yang harmonis dan kesejahteraan tenaga kerja yang nerupakan pilar penting dalam menciptakan iklim kerja yang stabil dan produktif.
Kepala Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi KBB, Hasanudin yang di dampingi Kabid Bidang hubungan industrial dan syarat kerja Henny, mengatakan, Pemkab Bandung Barat melalui Dinas Tenaga Kerja telah meluncurkan sebuah inisiatif yang berfokus pada jaminan sosial ketenagakerjaan melalui program inovatif bernama STIKER GEMOI (Sinergi dan Kesejahteraan Tenaga Kerja sebagai Gagasan Efektif Meningkatkan Optimalisasi Industri).
Menurut Hasanudin, STIKER GEMOI merupakan sebuah strategi terintegrasi yang dirancang untuk mempromosikan kebijakan jaminan sosial yang lebih komprehensif, serta meningkatkan sinergi antara pemerintah, pekerja, dan perusahaan.
“Melalui pendekatan ini, Kabupaten Bandung Barat berupaya menyediakan perlindungan sosial yang lebih luas, akses kesehatan kerja yang lebih baik, serta jaminan upah yang adil bagi seluruh tenaga kerja,” jelasnya.
Sementara, Kepala Bidang hubungan industrial dan syarat kerja Disnakertrans KBB, Henny menambahkan, program ini menawarkan manfaat nyata bagi semua pemangku kepentingan. Dengan mengedepankan kolaborasi dan sinergi, STIKER GEMOI tidak hanya menguntungkan pekerja melalui jaminan kesehatan dan kesejahteraan, tetapi juga meningkatkan daya tarik investasi bagi para pengusaha dengan menciptakan iklim ketenagakerjaan yang stabil. Dukungan penuh dari serikat pekerja, asosiasi pengusaha, dan pemerintah daerah memastikan bahwa implementasi program ini berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.
Penerapan Teknologi Digital
Untuk mendukung implementasi STIKER GEMOI, Dinas Tenaga Kerja juga memperkenalkan berbagai inovasi digital, termasuk website terintegrasi yang memungkinkan akses layanan mediasi, informasi ketenagakerjaan, serta pengaduan secara online. Dengan memanfaatkan teknologi ini, diharapkan layanan ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung Barat menjadi lebih responsif dan transparan​
STIKER GEMOI sebagai Model Inovasi Berkelanjutan
Program ini tidak hanya dirancang untuk jangka pendek, tetapi juga memiliki visi jangka panjang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan memanfaatkan pendekatan berbasis data, STIKER GEMOI menjadi model inovasi yang dapat direplikasi di berbagai daerah lainnya.
“Melalui STIKER GEMOI, Kabupaten Bandung Barat menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan kesejahteraan tenaga kerja dan mewujudkan hubungan industrial yang sehat, sebagai fondasi penting bagi pembangunan yang berkelanjutan,” Pungkas Henny.*) Bukhori