Indonesia Jadi Tujuan Investasi Nomor Empat Dunia

- Editor

Kamis, 21 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (net)

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (net)

JAKARTA.bipol.co- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Indonesia menjadi negara tujuan investasi nomor empat di dunia.

“Indonesia saat ini menjadi tujuan investasi nomor empat di dunia dan fokus kita ke green economy untuk mengurangi risiko perubahan iklim,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (20/5).

Luhut menyampaikan hal itu dalam konferensi video bersama para rektor Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan perguruan tinggi negeri di Jakarta, Rabu.

Adapun fokus area investasi yang didorong yakni hilirisasi mineral, pengembangan baterai litium, transportasi, energi baru terbarukan, dan penurunan emisi karbon.

Luhut menjelaskan Indonesia memiliki aturan untuk negara-negara yang ingin berinvestasi di Indonesia, seperti ramah lingkungan, mendidik tenaga kerja lokal atau transfer knowledge, transfer teknologi, dan memberikan nilai tambah bagi Indonesia dalam mengolah sumber daya mineral.

Ia juga menyinggung soal tenaga kerja asing (TKA) China yang kerap dinilai terlalu banyak masuk ke Indonesia. Padahal, menurut Luhut, jumlah TKA China sangat kecil. Di kawasan industri Konawe, Sulawesi Tenggara, misalnya, TKA China hanya sekitar delapan persen dari total tenaga kerja yang terserap dalam proyek.

Jumlah TKA China pun diharapkan akan semakin berkurang dengan dibangunnya politeknik di Morowali.

“Terkait TKA China, sebenarnya jumlah mereka seperti di Konawe hanya kurang lebih delapan persen dari para pekerja yang ada. Saat ini jumlah TKA juga makin berkurang dengan adanya politeknik di Morowali,” katanya.

Menanggapi penjelasan Luhut, para rektor pun menyarankan pemerintah lebih banyak melakukan sosialisasi terkait TKA China kepada masyarakat. Hal itu dinilai perlu agar masyarakat lebih paham akan isu yang bergulir.

Pertemuan virtual itu dilakukan bersama Rektor UIN SMH Banten, Rektor UIN Raden Intan Lampung, Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua, Rektor IAIN Jember, IAIN Surakarta, UIN Raden Fatah Palembang, Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Rektor UIN Alauddin Makassar, dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.   (net)

Editor    Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB