Para Menteri Ramai-ramai Kunjungi Garut

- Editor

Sabtu, 27 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto hms

foto hms

GARUT.bipol.co – Pemerintah Daerah Kabupaten Garut menerima kunjungan kerja dari para Menteri RI diantaranya Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumardi, Menteri Pariwisata RI Arif Yahya, Dirjen PUPR mewakili Menteri PUPR, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bertempat di Situ Bagendit, kecamatan Bayuresmi, kabupaten Garut, Jumat (26/04/2019).

Kunjungan para menteri tersebut, akan meninjau langsung program pemerintah terkait pengembangan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pariwisata, program Pembiayaan Ultra Mikro (UMi), reaktivasi jalur kereta api Bandung-Garut, pengembangan pariwisata Situ Bagendit, serta pembangunan infrastruktur pendukung pariwisata.

Kehadiran para menteri RI di sambut langsung oleh Bupati Garut H Rudy Gunawan, Wakil Bupati Garut H Helmi Budiman, Sekda Garut H Deni Suherlan, Kepala PN Garut Hasanudin, Dandim 0611 Letkol Inf Asyraf Aziz, Asda 1 Didit Fajar P, para Kepala SKPD, Camat dan tamu undangan.

Dalam sambutannya Bupati Garut H Rudy Gunawan mengatakan, kami mengucapkan selamat datang atas kehadiran bapak dan ibu menteri kabinet kerja di Kabupaten Garut dan tentu ini merupakan kebahagiaan bagi kami apalagi Ibu Menteri Keuangan ini sudah mampu menciptakan penurunan Angka kemiskinan 2% di Garut.

”Sekarang ini kami angka kemiskinan sudah menurun 2 digit tentu ini adalah program dan kegiatan kolaborasi antara pemerintah pusat melalui DD dan ADD serta dengan Ekonomi keuangan mikro yang diterima warga masyarakat Garut,” kata Rudy Gunawan.

Masih kata Bupati Rudy Gunawan, Bagendit merupakan warisan daerah dengan cerita legendanya, ini merupakan warisan daerah yang terus kami pelihara.

”Dengan Pemikiran bapak Gubernur Jabar menjadikan Situ Bagendit menjadi tempat pariwisata kelas dunia yang di dukung bapak menteri Pariwisata, merupakan satu kebanggaan bagi Masyarakat Kabupaten Garut,” ujar Bupati Rudy Gunawan.

Tentunya sambung Rudy Gunawan, dengan adanya pariwisata dan reaktivasi jalur kereta api akan semakin berdampak pada penurunan angka kemiskinan di kabupaten Garut.

”Saya berharap dengan adanya pariwisata kelas dunia dan ketersediaan lapangan pekerjaan, pengentasan kemiskinan di Garut dan Jawa Barat semakin menurun,” harapnya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, Jawa Barat merupakan adalah 20 % Indonesia kalau dari populasi 50 juta dalam hitungan 2 tahun ini ekonomi, 5,6% semester ini kemudian investasi juga terbaik se-indonesia realisasi 160 triliun Tahun lalu ranking 1, kemudian juga 60% industri di Indonesia memilih di Jawa Barat.

Di luar itu keindahan alamnya itu sudah takdir Allah yang luar biasa, dengan kesejahteraan yang kita harapkan karena tingkat kemiskinan masih ada tentunya gini rasio kita itu menjadi problem kami masih diatas rata-rata nasional, karena sebagian Jabar Selatan jarang tersentuh inprastuktur berimplementasi pada kemiskinan.

”Untuk itu kami mohon bimbingan Bagaimana menurunkan ketimpangan – ketimpangan ini salah satunya adalah konektivitas infrastruktur,” ungkapnya.

Mengenai tempat wisata Situ Bagendit, Ridwan Kamil mengungkapkan, tempat wisata ini akan direvitalisasi. Destinasi wisata ini akan dipermak dengan anggaran Rp 130 miliar.

“Dana Situ Bagendit untuk penataan dari provinsi Rp 30 miliar, pusat Rp 100 miliar. Mudah-mudahan akhir 2020 kembali ke sini menyaksikan perubahan yang signifikan,” kata Kang Emil.

Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya berjanji, untuk mewujudkan peningkatan pariwisata di kabupaten Garut, pihaknya mendukung revitalisasi Kawasan Wisata Situ Bagendit yang di gagas Gubernur Jabar, serta siap menggolontorkan bantuan bagi pengembangan wisata sebesar Rp 100 Milyar.

”Insyaallah di anggaran tahun 2020 dana itu sudah kita masukan,” janjinya.

Sementara, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, bahwa kunjungan kerja kali ini bersama Menteri Perhubungan, Menteri Pariwisata dan Kepala Bekraf memastikan pengembangan destinasi wisata di Jawa Barat.

“Kunjungan kerja kolaborasi Bandung-Garut dan juga Menpar mengembangkan dan membuat Jawa Barat ini sebagai pusat destinasi pariwisata internasional,” kata Sri Mulyani. Dalam hal ini, Sri Mulyani berperan sebagai bendahara negara yang memastikan anggaran digunakan dengan tepat. “Terima kasih pak Gubernur, pak Bupati seluruh kementerian lembaga membuat kunjungan ini sangat produktif,” pungkasnya. (rls)

Editor  Deden .GP

 

 

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB